Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tomohon Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pendukung Donald Trump Unjuk Rasa, Bentrok dengan Pendukung Joe Biden

  • Oleh Teras.id
  • 16 November 2020 - 05:01 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan ribu pendukung Donald Trump berunjuk rasa di Washington DC sejak Sabtu ketika Trump menolak mengakui kekalahan dari Joe Biden.

Demonstrasi Million MAGA March, yang mengacu pada slogan kampanye Trump "Make America Great Again", menarik kerumunan pendukung yang melambai-lambaikan bendera AS ke pusat kota Washington pada hari Sabtu 14 November 2020.

“Ratusan ribu orang menunjukkan dukungan mereka di DC. Mereka tidak akan mendukung Pemilu yang Dicurangi dan Korup!” kicau Donald Trump di Twitter, dikutip dari Reuters, 15 November 2020.

Iring-iringan mobil Trump melewati kerumunan dalam perjalanan ke lapangan golfnya di Virginia, yang disambut sorak-sorai dari para demonstran saat presiden melambai dari kursi belakang.

Dilaporkan CNN, setidaknya ada tiga agenda unjuk rasa pro Trump yang beredar di media sosial dalam beberapa hari terakhir: Stop the Steal, March for Trump, dan Million MAGA March.

Kerumunan mulai berdatangan ke Freedom Plaza, di timur Gedung Putih, beberapa jam sebelum acara tengah hari. Unjuk rasa sebagian besar berlangsung damai, meskipun banyak bentrokan terjadi antara pendukung Trump dan kontra-pengunjuk rasa yang berlanjut setelah hari gelap.

Satu orang ditikam dan dibawa ke unit gawat darurat, kata departemen pemadam kebakaran dan layanan medis darurat kota.

The Washington Post melaporkan penikaman itu terjadi di tengah perkelahian yang terjadi setelah jam 8 malam.

Puluhan Proud Boys, sebuah kelompok sayap kanan pro Trump, turun ke jalan, beberapa mengenakan helm dan rompi balistik, sementara anggota gerakan sayap kiri yang dikenal sebagai antifa melakukan demonstrasi tandingan.

Kepolisian kota menangkap sedikitnya 10 orang, termasuk beberapa yang dituduh melakukan penyerangan.

Berita Terbaru