Ipau, si Bandar Sabu yang Tergolong Licin

Oleh Naco
25 Januari 2021 - 16:45 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Nama Ipau bukan kali pertama diungkapkan dalam kasus peredaran sabu. Bahkan namanya kembali terungkap dalam perkara Sabu dengan terdakwa Yuliatin alias Yulia (43).

"Terdakwa mengaku sabu itu miliknya yang didapat dari Ipau," kata M Sofian Igani saksi polisi saat berikan keterangan bersama rekannya Priyandi.

Ipau memang tergolong licin. Bahkan namanya juga sebelumnya juga terungkap dalam kasus Risna Andaiyani alias Risna yang diamankan pada Selasa, 21 Juli 2020 sekitar pukul 14.30 Wib di Jalan Kios Putri Jalan Usman Harun, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotim.

Pada sidang Senin, 25 Januari 2021 terungkap kalau tersangka menurut saksi diamankan pada Rabu, 25 November 2020 sekitar pukul 12.30 Wib di Jalan Diponegoro, RT 29 RW 7, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Saat dilakukan penggeledahan dari tersangka Yulia ditemukan barang bukti berupa sabu sebanyak 1 paket, selain itu turut diamankan sebuah ponsel dan sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi KH 2011 XX.

Sabu sebanyak 1 kantong itu dibeli dengan harga Rp 6 juta. Dia mengambil sabu itu karena sebelumnya ada yang memesan dan janjian di TKP tersebut.

Rencananya warga Jalan Usman Harun 4, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotim ini akan menjual sabu itu dengan harga Rp 6,4 juta.

"Kami amankan terdakwa saat dapat informasi ada peredaran sabu dengan ciri-ciri seperti terdakwa," tandas saksi. (NACO/B-5)

TAGS:

#Bandar Sabu

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

Ketua Komisi B DPRD Palangka Raya Desak Dishub Berantas Jukir Liar

24 April 2024 - 23:00 WIB

Hal ini dilakukan agar tidak ada ruang bagi mereka untuk memungut biaya parkir di luar ketentuan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.

Personel Satpol PP Kapuas Cek Pangkalan LPG 3Kg

24 April 2024 - 22:51 WIB

Kepala Satpol PP dan Damkar Kapuas, Syahripin mengatakan ia mengerahkan anggota Sat Pol PP untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap pangkalan LPG 3Kg.

Sekolah di Palangka Raya Diminta Kelola Dana BOSP Secara Transparan

24 April 2024 - 22:41 WIB

Hambali menyampaikan pentingnya akuntabilitas pengelolaan dana BOSP demi menjaga kepercayaan publik. Dana BOSP harus dikelola dengan transparan penggunaannya.

Dinkes Kapuas Gelar Orientasi Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer

24 April 2024 - 22:31 WIB

Pelaksanaan kegiatan ini bekerjasama dengan Balai Pelatihan Kesehatan (BAPELKES) Provinsi Kalimantan Tengah, yang diikuti sebanyak 30 orang peserta.

Diskan Palangka Raya Bantu Benih Ikan Gabus untuk Kelompok Nelayan di Banturung

24 April 2024 - 22:21 WIB

Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas perikanan di wilayah tersebut. Ia menjelaskan bahwa benih ikan gabus yang diberikan merupakan hasil dari kegiatan demplot yang dilakukan oleh Dinas Perikanan.

Satpol PP dan Damkar Kapuas Evakuasi ODGJ Ngamuk

24 April 2024 - 22:11 WIB

Personel Satpol PP dikerahkan menujuk ke lokasi, setelah menerima informasi/laporan dari puhak Pemerintah Kelurahan Selat Hulu. Kecamatan Selat pada Rabu, 24 April 2024.

Asisten Setda Barut Pimpin Rapat Mediasi PT MUTU dengan Masyarakat Desa Muara Mea

24 April 2024 - 22:00 WIB

Asisten Setda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Eveready Noor memimpin rapat mediasi antara pihak PT Multi Tambangjaya Utama (PT MUTU) denganmasyarakat Desa Muara Meadi aula Setda Lantai I.

Pemkab Lamandau Raih Indeks SPI Tertinggi se-Kalimantan Tengah

24 April 2024 - 21:55 WIB

Penjabat Bupati Lamandau Lilis Suriani menyampaikan apresiasi dan berterimakasih atas arahan dan petunjuk dari Direktur Koordinasi dan Supervisi Wiayah 3 KPK RI. Meski mengalami penurunan, namun Kabupaten Lamandau masih memiliki nilai Survei Penilaian Integritas tertinggi se-Kalimantan Tengah.