Fiorentina baru mampu memecah kebuntuan pada babak kedua dengan bantuan VAR. Awalnya gol mereka tidak disahkan, namun VAR mengonfirmasi bahwa Castrovilli menjaga bola tetap hidup sebelum mengoperkannya kepada vlahobiv untuk dilesakkan ke gawang yang kosong.

Setelah menjadi pemberi assist, Castrovilli selanjutnya berperan sebagai pencetak gol. Valentin Eysseric gagal menutup pergerakan timnya akibat ditekel Julian Chabot, namun bola kemudian terarah ke Castrovilli untuk kemudian disambar ke gawang tim tamu.

Gol ketiga Fiorentina tercipta dari serangan balik. Castrovilli memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Estevez, Vlahovic menarik para pemain bertahan ke arahnya, sehingga bola dapat diteruskan kepada Eysseric untuk diceploskan ke gawang lawan.

Pada pertandingan selanjutnya Fiorentina akan bertandang ke markas Udinese pada Minggu (28/2) depan, dan Spezia menjamu tim papan bawah Parma sehari sebelumnya.

Susunan pemain:

Fiorentina (3-5-2): Bartlomiej Dragowski, Nikola Milenkovic, German Pezzella, Lucas Martinez, Lorenzo Venuti (Martin Caceres 85'), Sofyan Amrabat (Borja Valero 60'), Erick Pulgar, Giacomo Bonaventura (Gaetano Castrovilli 45'), Cristiano Biraghi (Igor 85'), Christian Kouame (Valentin Eysseric 46'), Dusan Vlahovic

Pelatih: Cesare Prandelli

Spezia (4-3-3): Ivan Provedel, Luca Vignali (Roberto Piccoli 85'), Ardian Ismajili, Julian Chabot, Riccardo Marchizza (Juan Manuel Ramos 11'), Nahuel Estevez, Matteo Ricci, Giulio Maggiore (Daniele Verde 63'), Emmanuel Gyasi, Kevin Agudelo (Andrew Galabinov 63'), Riccardo Saponara (Leo Sena 63')

Pelatih: Vincenzo Italiano

ANTARA