Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tanah Datar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tak Langka, Harga Gas Elpiji 3 Kg di Katingan Masih Dijual Mahal

  • Oleh Abdul Gofur
  • 24 Februari 2021 - 20:46 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Gas elpiji bersubsidi 3 kilo gram di wilayah Kabupaten Katingan hingga saat ini masih dijual mahal di tingkat pengecer meski pasokannya aman alias tidak langka. 

Dari pantauan borneonews.co.id, Rabu 24 Februari 2021, sejumlah pengecer di kios, warung atau toko di wilayah Kasongan dan sekitarnya rata-rata menjual gas elpiji 3 Kg ini Rp 40 ribu per tabung. 

Bahkan tidak jarang pegecer yang menjual gas elpiji subsidi ini lebih mahal Rp 45 ribu per tabung. Padahal harga eceran tertinggi atau HET di pangkalan gas elpiji terutama untuk wilayah Kasongan dan sekitarnya hanya Rp 21 ribu per tabung. 

Namun harga jual di tingkat pengecer sudah melambung tinggi. "Kemarin saya malah beli gas elpiji subsidi tiga kilogram ini Rp 45 ribu per tabungnya," tutur Hardian, warga Jalan Soekarno-Hatta Kasongan. 

Dia mengaku membeli gas elpiji subsidi ini di warung yang dijual eceran tidak jauh dari tempat tinggalnya. 

Sebetulnya harga jual gas elpiji 3 kg di tingkat pangkalan harganya berkisar Rp 20 sampai Rp 25 ribu per tabung. 

Tapi dirinya mengaku saat membeli ditingkat pangkalan, barang yang dicari dikatakan kosong alias habis.

"Mau gak mau terpaksa beli dieceran saja,  sebab beberapa pangkalan yang kita datangi kosong, " ujarnya.

Sementara dari informasi yang diperoleh di wilayah Kasongan saja sejauh ini ada lebih dari 10 buah pangkalan gas elpiji. Sementara agen gas elpiji juga ada beberapa buah. 

Namun ketersediaan gas elpiji subsidi ini seringkali kosong baik di tingkat pangkalan maupun eceran. 

Sering kosongnya ketersediaan gas elpiji subsidi ini diduga ada permainan pihak pangkalan dengan tengkulak yang berani mematok harga lebih tinggi dibanding dengan HET. (ABDUL GOFUR/B-6)

Berita Terbaru