Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Yalimo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tuchel Percaya Diri Tapi Ogah Terbuai Status Unggulan Kontra Porto

  • Oleh ANTARA
  • 20 Maret 2021 - 07:00 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Thomas Tuchel mengaku percaya diri dengan peluang Chelsea di perempat final Liga Champions tetapi tidak mau terbuai dengan status unggulan setelah hasil undian mempertemukan mereka dengan Porto.

Menurut Tuchel status unggulan tidak akan membantu Chelsea memenangi pertandingan, sebagaimana terjadi dengan Juventus yang jadi korban Porto di babak 16 besar karena kalah produktivitas gol tandang dalam skor agregat 4-4.

"Jelas sekarang banyak orang akan mengunggulkan kami melawan Porto. Itu tidak membantu kami. Anda bisa tanya orang-orang di Turin soal apakah status unggulan membantu Anda menang," kata Tuchel dikutip dari laman resmi Chelsea, Sabtu 20 Maret 2021.

"Tapi kami percaya diri, dan itu semua bersumber dari penampilan kami sejauh ini. Kami menghadapi lawan sulit tetapi bisa mencapai perempat final dan sekarang mulai memikirkan cara meraih kemenangan, fokus mencapai semifinal. Kami percaya diri bisa melunasi peluang," ujarnya menambahkan.

Chelsea tiba di perempat final dengan menyingkirkan Atletico Madrid lewat kemenangan agregat 3-0, setelah menang 2-0 di leg kedua tengah pekan kemarin.

Kemenangan itu makin menghiasi masa bulan madu Tuchel di Chelsea, yang menorehkan rekor sebagai pelatih anyar yang tak terkalahkan dalam 13 pertandingan pertamanya di semua kompetisi.

Secara pribadi Tuchel mengaku senang tidak harus bertemu tim Inggris di Liga Champions, sebab menurutnya kompetisi kontinental memang sudah sewajarnya dimainkan melawan klub negara lain.

"Saya senang kami main di laga internasional tidak melawan tim Inggris. Itulah Liga Champions, saya selalu cenderung ingin menghadapi tim dari negara lain," katanya.

"Saya juga senang kami akan memainkan leg kedua di kandang sendiri, memulai dengan laga tandang mungkin akan memantik sedikit keuntungan saat menutup babak di kandang sendiri," pungkasnya.

Hal serupa terjadi dengan babak 16 besar ketika Chelsea harus lebih dulu bertindak sebagai tim tandang, meski pertandingan belakangan dipindahkan ke Romania karena berkaitan protokol pencegahan COVID-19.

Berita Terbaru