Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tersangka Kurir Sabu Mengaku Tidak Pernah Bertemu Bandar, Hanya Komunikasi Via Ponsel

  • Oleh Naco
  • 22 Maret 2021 - 14:40 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Tersangka AR (24) menyebutkan mengantar sabu disuruh seseorang berinisial ZA. Namun tersangka mengaku hanya kenal lewat telepon.

"Saya tidak pernah bertemu, hanya dihubungi lewat telepon," kata tersangka saat pelimpahan berkas tahap II di Kejaksaan Negeri Kotawaringin Timur berdasarkan data terhimpun pada Senin, 22 Maret 2021.

Tersangka kenal dengan Zainudin baru sekitar 2 pekan. Dan baru 2 kali juga diminta antar sabu hingga ditangkap.

"Kalau pertama itu saya diupah sebesar Rp 100 ribu," ucapnya.

Sementara itu yang kedua, tersangka belum menerima upah. Rencananya jika berhasil sabu itu diterima pembeli baru diberi upahnya.

Tersangka juga mengaku tidak mengetahui keberadaan ZA, begitu juga dengan alamatnya. Saat beberapa kali menghubunginya, Zainudin berlogat suku tertentu.

Perbuatan itu dilakukan tersangka pada Kamis, 21 Januari 2021 pukul 13.00 WIB, Jalan Raflesia RT 19 RW 1, Kelurahan Ketapang, Kecamatan MB Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Dari hasil penggeledahan ditemukan barang bukti 12 paket sabu dengan berat 60 gram, plastik warna hitam, ponsel dan motor Honda Beat dengan nomor polisi KH 2813 TM.

Perbuatannya itu dilakukannya saat tersangka dihubungi ZA. Tersangka yang baru saja pulang kerja diminta mengambil sabu di Jalan Delima I di bawah tiang listrik. Namun, bukannya bertemu pemesan, tersangka malah diamankan polisi. (NACO/B-11)

Berita Terbaru