Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kolaka Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Penyebab Keterlambatan Penanaman Food Estate di Desa Bentuk Jaya

  • Oleh Hermawan Dian Permana
  • 07 April 2021 - 03:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran menyampaikan ada beberapa kendala yang menyebabkan keterlambatan penanaman padi di kawasan Food Estate Desa Bentuk Jaya, Dadahup Kabupaten Kapuas.

Masalah pertama adalah kendala dalam pelaksanaan pengolahan lahan dan penanaman karena fenomena La Nina.

“Fenomena iklim La Nina yang cukup basah dengan intensitas curah hujan yang sangat tinggi menjelang akhir tahun 2020 sampai saat ini, membuat ketinggian permukaan air di lahan naik kisaran 15-30 cm yang melebihi standar maksimal yaitu 10 cm,” ungkap Sugianto di Dadahup Kabupaten Kapuas, Selasa 6 April 2021.

Sugianto mengatakan ketinggian air tersebut membuat sulit untuk dapat ditanami padi varietas unggul, khususnya di area 1.000 ha di Desa Bentuk Jaya atau Dadahup A5.

Kendala lainnya, belum optimalnya perbaikan infrastruktur irigasi seperti pengerukan saluran irigasi primer dan sekunder.

Seperti belum terbangunnya pintu air, tanggul, pemeliharaan saluran, dan lain-lain yang merupakan faktor utama dalam mengendalikan kebutuhan air bagi pertanaman.

“Di samping juga permasalahan keterbatasan sumber daya manusia, petani yang sudah cukup lama meninggalkan daerah ini,” tutupnya. (HERMAWAN DP/B-11)

Berita Terbaru