Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tenaga Honor Dinilai Sangat Membantu

  • Oleh Naco
  • 08 April 2021 - 18:45 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim),  Rimbun  menyebutkan pelaksanaan pelayanan publik di daerah ini terbantukan karena adanya pegawai honorer.

Apabila hanya berharap dari pegawai berstatus ASN, jumlahnya terlalu sedikit. Khususnya di kawasan pelosok masih memerlukan pegawai tambahan baik untuk guru dan tenaga medis.

"Saya melihat seperti di pelosok mereka terbantu dengan tenaga honorer,”kata Rimbun, Kamis, 8 April 2021.

Politisi PDI Perjuangan tersebut mengakui saat ini posisi tenaga honorer tidak bisa dipandang sebelah mata. Sebab mereka juga sebagai baris terdepan untuk memberikan pelayanan  kepada masyarakat.

“Contohnya seperti bidan dan perawat di daerah terpencil. Masyarakat bisa terlayani karena ada pengangkatan tenaga  kontrak ini (honorer). Coba kalau seandainya dihapus  masyarakat akan teriak, mengharapkan ASN tidak mungkin," kata Rimbun.

Rimbun mendorong agar kedepannya memang sistem manajerial dari pegawai honorer ini memang harus ditata ulang. Selain itu juga untuk mereka yang ada dipelosok bertugas dalam pelayanan publik itu hendaknya diberikan tambahan penghasilan sehingga tidak hanya berharap dengan gaji Rp2 juta perbulan tersebut.

“Masyarakat dipelosok harus diperlakukan adil,  sangat kasian kalau yang di kota dibayar sama dengan mereka yang dipelosok," tukasnya.

Biaya hidup mereka di pelosok jauh lebih mahal dibanding diperkotaan.  Maka dari itu mereka bersama dengan pemerintah daerah kedepannya berupaya merumuskan bagaimana agar mereka honorer ini memang betul-betul merasa diperhatikan. (NACO/B-7)

Berita Terbaru