Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Paser Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Murid Hingga Guru di Lamandau Berhasil Kumpulkan Rp100 Juta Lebih untuk Bantu Rumah Ibadah

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 10 Mei 2021 - 22:00 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Insan pendidikan mulai dari para murid, guru hingga kepala sekolah (Kepsek) tingkat PAUD sampai dengan SLTP di Kabupaten Lamandau, turut aktif menyukseskan program Pendidikan Penguatan Karakter (PPK) dalam bentuk pengumpulan bantuan atau sedekah untuk membantu rumah ibadah.

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lamandau dan masuk kategori program Pendidikan Penguatan Karakter (PPK) selama bulan ramadan itu berhasil mengumpulkan uang tunai lebih dari Rp100 juta dalam kurun waktu tiga hari yang dicanangkan yakni tanggal 6 sampai 8 Mei 2021.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Dikbud Lamandau, H Abdul Kohar, kala dibincangi seusai menyerahkan dana bantuan untuk rumah ibadah di Desa Sungai Mentawa Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, Senin, 10 Mei 2021.

Program pengumpulan infak atau sedekah digulirkan dengan tujuan untuk menumbuhkan rasa gotongroyong dan saling membantu yang merupakan salahsatu karakter anak bangsa.

"Alhamdulillah programnya berlangsung lancar dan direspon positif oleh semua insan pendidikan, tanpa ada paksaan mereka antusias bersedekah seikhlasnya," kata Abdul Kohar. 

Melalui program PPK berupa pengumpulan sedekah ini, kata Abdul Kohar, bantuan yang terkumpul disalurkan untuk membantu rumah ibadah baik masjid dan gereja.

"Infak dan sedekah dari warga sekolah yang dihimpun melalui kegiatan PPK kita salurkan ke tempat-tempat ibadah. Hari ini khusus untuk Kecamatan Bulik kita salurkan ke dua masjid, satu mushola dan satu gereja," imbuhnya.

Abdul Kohar menambahkan, penyaluran dana hasil infak dan sedekah dari warga sekolah tersebut secara proporsional di serahkan kepada sejumlah masjid dan gereja yang ada di Kabupaten Lamandau.

"Kegiatan PPK itu tujuannya tidak lain adalah untuk memberikan pelajaran kepada peserta didik akan pentingnya kita berbagi dan berjiwa sosial, karena kalau kita masing-masing tidak kelihatan hasilnya, maka kita himpun agar terkoordinir dengan baik," tukas mantan Camat Bulik itu. (HENDI NURFALAH/B-7)

Berita Terbaru