Aplikasi Pilkada Serentak

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hujan Panas, Pelangi Kembar Menggantung di Langit Sampit

  • Oleh Magang 2
  • 11 Juni 2021 - 17:55 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Sejumlah wilayah di Kota Sampit, Kotawaringin Timur, diguyur hujan gerimis, Jumat sore, 11 Juni 2021. Hujan berbarengan dengan masih teriknya sinar matahari sore itu, menciptakan pelangi kembar di Timur kota.

Fenomena itu sempat diabadikan sejumlah warga melalui foto. Herannya tak banyak yang menyadari fenomena alam yang indah itu. 

"Saya sempat mengabadikan foto di beberapa titik, indah sekali," ungkap Usfian. 

Fenomena ini terjadi tidak berlangsung lama, hanya sekitar 15 menit. Setelah gerimis reda pelangi kembar pun menghilang. 

"Saya pernah memotret fenomena pelangi kembar ini sekitar 2 tahun lalu. Tapi saat itu cuacanya tidak hujan panas seperti ini," jelasnya. 

Pada saat fenomena ini, Badan Meteorologi Klimatologi  dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandara H Asan Sampit mencatat, kondisi cuaca terjadi hujan ringan di sejumlah wilayah. Angin bertiup dari Timur dengan kecepatan 4 kilometer perjam. Dengan kelembaban udara 63 persen dan suhu 32,5 derajat Celsius. 

Berdasarkan penelusuran borneonews.co.id, tidak ada fenomena khusus terkait  kemunculan pelangi kembar ini. Pelangi memang biasanya terjadi karena pembiasan molekul-molekul cahaya matahari di atmosfer. 

Kendati demikian, fenomena sempat membuat takjub warga yang melihat. Sebab sangat jarang terjadi.

"Ya bagus saja kelihatannya, karena biasanya kan cuma satu. Kalau itu tadi dua meski satunya yang di atas agak samar," kata Yuni, warga Sampit. (MAGANG 2/B-5)

Berita Terbaru