Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tana Toraja Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dinkes Barito Utara Gelar Pertemuan Monitoring Evaluasi Program Imuniasi Triwulan II

  • Oleh Ramadani
  • 16 Juni 2021 - 17:36 WIB

BORNOENEWS, Muara Teweh - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Barito Utara  melaksanakan pertemuan dalam rangka monitoring evaluasi program imunisasi triwulan II, Rabu 16 Juni 2021.

Kegiatan ini dihadiri dan dibuka Kadis Kesehatan Siswandoyo, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Sampurnamurni Yati dan dihadiri 36 peserta dari 17 puskesmas se Kabupaten Barito Utara serta Kepala BPJS Cabang Muara Teweh.

Siswandoyo mengatakan cakupan vaksinasi COVID-19 di Barito Utara terlihat masih belum cukup maksimal, khususnya pada sasaran lansia, Barito Utara menduduki posisi 5 terendah dari 14 kabupaten dan kota se Kalimantan Tengah.

“Berbagai upaya sudah kita lakukan seperti vaksinasi massal setiap Sabtu dan Minggu, kemudian setiap Sabtu dan yang terakhir pada saat kunjungan kerja Gubernur Kalteng dengan hasil 198 orang vaksin astrazaneca dan 157 orang vaksin sinovac total capaian 355 orang dalam satu hari kegiatan,” katanya.

Dikatakannya, banyak hambatan dalam pelaksanaan vasinasi Covid-19 ini antara lain distribusi vaksin yang terbatas, kebijakan yang berubah sewajtu-waktu dan kendala lainnya, tidak hanya terjadi dilapangan tapi juga penundaan atau penolakan sebagian masyarakat terhadap program vaksinasi.

Perkembangan penanganan dan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di 2021. Kasus terkonfirmasi 838 kasus, pasien positif dirawat RSUD 4 (empat) orang, isolasi mandiri 17 orang, pasien sembuh 792 orang, meninggal 25 jiwa.

Untuk capaian vaksinasi Covid-19 untuk nakes D1 sebanyak 1.312 orang (115 persen),  D2 sebanyak 1.264 orang (111 persen ), layanan publik D1 sebanyak 8341 orang (87%), D2 sebanyak 4.803 (50 persen) dan lansia D1 sebanyak 2.453 (20 persen) D2 sebanyak 563 (4 persen).

Alokasi distribusi vaksin pada 11 Januari 2021 sebanyak 840, 4 Februari sebantak 1.480, 3 Maret sebanyak 1.000, 17 Maret sebanyak 1.400, 26 Maret sebanyak 500, 10 Arpil sebanyak 1.200, dan tanggal 8 Mei sebanyak 8.100, 22 Mei 2021 sebanyak 600, dan 23 Mei 2021 sebanyak 270, serta tanggal 31 Mei 2021 sebanyak 2.400.

“Total vaksin 17.790, dan jenis vaksin Sinovak dengan jenis AstraZaneca,” katanya. Sementara BOR kasus COVDI-19 RSUD Muara Teweh per 11 Juni 2021 sebanyak 7 dirawat atau 7 persen, kapasitas bed 103 buah. (RAMADHANI/B-6)

Berita Terbaru