Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Neraca Pembayaran Indonesia Diperkirakan Tetap Baik Dukung Ketahanan Sektor Eksternal

  • Oleh Testi Priscilla
  • 18 Juni 2021 - 13:56 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Neraca Pembayaran Indonesia atau NPI diprakirakan tetap baik, sehingga mendukung ketahanan sektor eksternal. Hal ini dikatakan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng, Yudo Herlambang menyampaikan hasil Rapat Dewan Gubernur atau RDG Bank Indonesia pada 16-17 Juni 2021.

"Defisit transaksi berjalan diprakirakan tetap rendah, didorong oleh surplus neraca barang yang berlanjut," kata Yudo pada Jumat, 18 Juni 2021.

Neraca perdagangan Mei 2021 menurut Yudo mencatat surplus sebesar 2,4 miliar dolar AS, melanjutkan surplus pada bulan sebelumnya sebesar 2,3 miliar dolar AS.

"Perkembangan tersebut dipengaruhi oleh kinerja positif pada sebagian besar komoditas utama di tengah impor yang tetap kuat seiring perbaikan ekonomi domestik," jelasnya.

Sementara itu aliran masuk modal asing ke dalam negeri berlanjut, tercermin dari investasi portofolio yang mencatat net inflows sebesar 6,5 miliar dolar AS pada periode April hingga 15 Juni 2021, sejalan ketidakpastian pasar keuangan global yang menurun.

"Posisi cadangan devisa pada akhir Mei 2021 tetap tinggi sebesar 136,4 miliar dolar AS, setara dengan pembiayaan 9,5 bulan impor atau 9,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," katanya lagi.

Ke depan menurut Yudo defisit transaksi berjalan pada tahun 2021 diprakirakan tetap rendah yaitu sekitar 1,0%-2,0% dari PDB. (TESTI PRISCILLA/B-6)

Berita Terbaru