Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Jember Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penggiat Media Sosial di Sampit Mengaku Diserang Sejumlah Orang

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 21 Juni 2021 - 01:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Seorang warga Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Samsul Bahri alias Asul, mengaku diserang oleh 3 orang laki-laki dan 1 perempuan ke rumahnya. 

Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Awalnya, datang 4 orang warga. Pada saat membukakan pintu pagar, sempat terjadi adu mulut. 

"Saat itu mereka datang dan mengejar saya. Saya lari dan mengambil kayu untuk melawan 3 orang laki-laki tersebut," ujar Asul, kepada wartawan. 

Selanjutnya, terjadi aksi baku hantam dengan 3 orang warga tersebut. Pada saat itu, warga yang diserang langsung mengambil senjata tajam jenis parang. 

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut juga langsung membantu mengejar 4 orang itu. Ke-4 orang itu kemudian lari ke Polsek Baamang yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari lokasi kejadian. 

Saat ini, kejadian tersebut masih ditangani aparat kepolisian. Sedangkan penyebab terjadinya penyerangan belum diketahui secara pasti. 

Hanya saja, dari keterangan Asul, dalam beberapa waktu terakhir, dirinya aktif menyarakan pemberantasan minuman keras melalui media sosial facebook. 

Sementara itu, sejumlah Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) langsung mengamankan rumah penggiat media sosial tersebut. Begitu juga para tokoh agama berkumpul di Polres Kotim. (MUHAMMAD HAMIM/B-7)

Berita Terbaru