BORNEONEWS, Sampit - Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan Kotawaringin Timur akan dibantu satu armada untuk memudahkan patroli. Yakni satu unit mobil off road mini. Kendaraan ini akan dijadikan mobil pemburu api tim pencegahan karhutla di daerah itu.

Kendaraan ini sangat cocok bagi kondisi permukaan daratan Kotawaringin Timur yang sebagian masih lahan gambut. Sehingga dengan adanya mobil ini kendala mencapai titik api akan diminimalisasi. 

Kendaraan tersebut dihadirkan dalam apel siaga darurat karhutla di halaman kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Kamis (12/8). Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menyempatkan diri mencoba kendaraan itu. 

Dalam kegiatan itu juga dihadirkan berbagai sarana dan prasarana yang digunakan dalam penanganan karhutla. Mulai dari kendaraan patroli, pemadam hingga kendaraan pengangkut, armor water canon, dan lain-lainnya. 

Yang tak kalah menarik lagi ada peralatan terbaru, berupa kendaraan roda dua yang dihubungkan dengan mesin pompa air untuk memudahkan mobilitas lapangan. 

“Peralatan kita cukup memadai. Contohnya, ada sepeda motor yang membantu untuk mengatasi kebakaran yang sulit dijangkau kendaraan besar," kata Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor.

Sepeda motor itu dilengkapi mesin penyedot air serta selang sepanjang 30 meter. Dengan fasilitas itu jangkauannya bisa mencapai 90 meter dari jalan utama.