Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Melawi Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Balita Kembar Siam Asal Kotawaringin Barat Berhasil Dipisahkan Usai Operasi 13,5 Jam

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 15 September 2021 - 06:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Tim dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta berhasil melakukan operasi pemisahan pada bagian hati balita kembar siam Muhammad Abdullah dan Muhammad Ibrahim, Selasa, 14 September 2021.

Dalam operasi pemisahan balita kembar siam, putra dari Istiharoh warga Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), yang lahir pada tanggal 4 Januari 2020 tersebut, memakan waktu selama 13,5 jam.

Direktur RSUD Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun dr.Fachruddin mengatakan, bahwa balita kembar siam asal Kobar telah menjalani operasi pemisahan, mulai pukul 08 00 WIB hingga pukul 20.30 WIB.

"Alhamdulillah berkat doa masyarakat Kobar, Operasi pemisahan Abdullah dan Ibrahim berjalan dengan lancar, kami memohon doa untuk kesembuhan keduanya pasca operasi pemisahan ini," kata dr. Fachruddin.

Disebutkannya, adapun dokter yang melakukan operasi pemisahan terhadap Abdullah dan Ibrahim, melibatkan 20 orang dokter, yang terdiri dokter bedah anak, dokter bedah jantung veskuler dan bedah plastik rekonstruksi. Selama 13,5 jam tim dokter melakukan operasi pemisahan.

dr. Fachruddin menjelaskan, usai dilakukan operasi pemisahan, Abdullah dan Ibrahim di rawat di ruang PICU anak lantai dua RSCM Jakarta. Masa pemulihan pasca operasi bisa mencapai 2 minggu.

"Semoga kedua balita bisa segera sembuh pasca operasi dan etelah 2 bulan menjalani perawatan pasca operasi, maka Abdullah dan Ibrahim di ijinkan pulang ke kota Pangkalan Bun," ungkapnya.

Ditambahkannya, saat ini panitia operasi kembar siam masih membuka Donasi untuk membantu kebutuhan Abdullah dan Ibrahim. Penyaluran donasi dapat melalui rekening khusus melalui Bank BRI atas nama Peduli Masyarakat Kobar di nomor rekening 0282 01 01728853 8. (DANANG/B-5)

Berita Terbaru