Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pelalawan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Amerika Beri Australia Teknologi Kapal Selam Nuklir untuk Imbangi China

  • Oleh ANTARA
  • 16 September 2021 - 12:30 WIB

BORNEONEWS, Washington - Amerika Serikat, Inggris dan Australia akan membangun kerja sama keamanan di Indo-Pasifik untuk mengimbangi pengaruh China yang terus meningkat di kawasan itu.

Kemitraan itu diumumkan secara virtual oleh Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison pada Rabu (15/9).

Di bawah kerja sama tersebut, AS dan Inggris akan memberikan teknologi dan kemampuan kapal selam bertenaga nuklir kepada Australia.

Ketiga pemimpin menekankan Australia tidak akan memasang senjata nuklir, tetapi menggunakan sistem propulsi nuklir pada kapal selam untuk menghadapi ancaman di masa datang.

"Kami semua menyadari pentingnya memastikan perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik dalam jangka panjang," kata Biden.

“Kami harus mampu menghadapi situasi strategis saat ini di kawasan tersebut dan bagaimana hal itu dapat berkembang, karena masa depan negara kami dan bahkan dunia bergantung pada Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, yang bertahan dan berkembang dalam beberapa dekade mendatang," kata dia.

Morrison mengatakan kapal selam itu akan dibangun di Adelaide berdasarkan kerja sama erat dengan AS dan Inggris.

"Kami akan terus memenuhi semua kewajiban non-proliferasi nuklir kami," kata dia.

Johnson mengatakan keputusan itu penting bagi Australia untuk mengakuisisi teknologi tersebut dan hal itu akan membuat dunia lebih aman.

Awasi China

Washington dan sekutunya tengah mencari cara untuk melawan kekuatan dan pengaruh China yang semakin besar, terutama pengembangan militernya, tekanannya terhadap Taiwan dan pengerahan militernya di Laut China Selatan yang dipersengketakan.

Berita Terbaru