Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Hulu Sungai Tengah Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kabar Baik di HUT ke 62 Kobar, Balita Kembar Siam Abdullah dan Ibrahim Kini Menjalani Rawat Jalan

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 06 Oktober 2021 - 16:11 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dalam momentum hari ulang tahun (HUT) ke 62 Kabupaten Kotawaringin Barat, ada kabar baik dan jadi kado indah dari balita kembar Siam Asal Kobar yakni Muhammad Ibrahim dan Muhammad Abdullah pascaoperasi pemisahan dan kini kondisi kesehatannya makin membaik dan menjalani rawat jalan.

Direktur Rumah Sakit Sultan Imanudin (RSSI) Pangkalan Bun dr Facruddin mengatakan Abdullah dan Ibrahim sudah keluar dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusuma, mereka bersama ibu kandungnya tinggal disalah satu apartemen di Jakarta untuk kontrol perkembangan kesehatan, pasca dilakukan operasi pemisahan pada 14 September 2021.

"Alhamdullilah balita kembar siam Muhammad Abdullah dan Muhammad Ibrahim  sudah berhasil dioprasi dan sudah keluar dari Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo dan saat ini kondisinya sehat walafiat, dan sudah diputuskan rawat jalan, untuk menunggu jadwal rawat jalan itu, mereka saat jni tinggal disalah satu apartemen di Jakarta," katanya, Rabu 6 Oktober 2021.

Selama di apartemen, setiap 3 hari rutin dikontrol ke poli bedah Rumah Sakit Cipto Mangunkusuma. Jika dalam 1 Minggu ke depan tidak ada keluhan, maka Abdullah dan Ibrahim bisa kembali ke Kobar dengan tubuh yang telah terpisah layaknya balita normal lainnya.

"Mudah-mudahan control berikutnya mereka cepat sehat dan kita do’akan saja seminggu  bisa pulang ke Pangkalan Bun dengan sehat dan selamat," terangnya.

Balita kembar siam Muhammad Abdullah dan Muhammad Ibrahim menjalani operasi pemisahan badan pada 14 September 2021 yang melibatkan 20 dokter spesialis, bahkan waktu operasi pemisahan selama 13,5 jam yang awalnya diperkirakan 10 jam.

"Setelah menjalani operasi, bayi kembar langsung di rawat di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) karena ruangan itu untuk perawatan khusus buat anak. Dalam perawatan pasca operasi pemisahan, Perkembangan kesehatan keduanya sangat baik, pasca operasi juga tidak ada gangguan apapun," jelasnya.

Setelah 1 Minggu lebih di rawat di ruang PICU dengan pengawasan selama 24 jam, kedua balita kembar menunjukan semangat yang luar biasa. Sehingga Proses penyembuhan jauh lebih cepat dari prediksi tim dokter.

"Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah daerah dan masyarakat Kobar, atas doa dan bantuan materil untuk kebutuhan keluarga balita kembar siam itu, kita doakan semoga dalam waktu dekat ini Muhammad Ibrahim dan Muhammad Abdullah akan kembali ke Kobar," pungkasnya. (DANANG/B-6)

Berita Terbaru