Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tapanuli Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Satgas Tegaskan Tak Ada Keringanan Karantina Pendatang Luar Negeri

  • Oleh ANTARA
  • 21 Oktober 2021 - 08:00 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penangan COVID-19 Sonny Harry B. Harmadi menegaskan tidak ada kompensasi atau pengurangan waktu untuk pelaku perjalanan dari luar negeri baik itu WNI atau WNA yang masuk ke Indonesia.

Hal itu dipastikan untuk mencegah masuknya varian baru dari SARS-CoV-2 yang bisa merusak capaian pengendalian COVID-19 yang dilakukan oleh Pemerintah saat ini.

"Tidak ada toleransi sama sekali, tidak ada keringanan. Karantina itu kewajiban mengikuti aturan yang sudah ditetapkan," ujar Sonny, Rabu 20 Oktober 2021.

Pemerintah telah menetapkan kewajiban karantina terbaru bagi pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Indonesia berlaku lima hari sejak kedatangan.

Itu pun sudah mengalami penyesuaian setelah sebelumnya pelaku perjalanan luar negeri harus ikut karantina selama delapan hari.

Tujuannya sebagai tindakan preventif karena meski pendatang sebelumnya mendapatkan hasil negatif dalam hasil tes usap PCR-nya, ia tetap berpotensi membawa virus dari luar negeri mengingat masa inkubasi virus SARS-CoV-2 di dalam sebenarnya berlangsung selama 14 hari.

Oleh karena itu karantina wajib dilakukan agar COVID-19 dan varian barunya tidak lagi merebak dan merusak capaian pengendalian pandemi yang kini sudah baik di Indonesia.

Sangat disayangkan ketika ada pihak melanggar dan bekerjasama dengan oknum untuk lepas dari kewajiban yang masuk dalam tindakan pengendalian pandemi nasional.

Termasuk pada kasus Rachel Vennya yang terang-terangan mengaku tidak melakukan karantina setelah melakukan perjalanan luar negeri dari Amerika Serikat.

Sonny pun dengan tegas menyebutkan ada sanksi pidana yang bisa dijeratkan kepada pelaku perjalanan luar negeri yang mangkir dari kewajiban karantina. "Hukuman pidananya 1 tahun penjara atau denda maksimal Rp100 juta," ujarnya.

Berita Terbaru

Resmi Terima SK Pengangkatan, 1.910 PPPK Pemkab Kapuas Diminta Tunjukkan Kinerja Terbaik

Resmi Terima SK Pengangkatan, 1.910 PPPK Pemkab Kapuas Diminta Tunjukkan Kinerja Terbaik

  • 18 April 2024 - 22:10 WIB
Ketua DPRD Palangka Raya Apresiasi Tindak Lanjut Dishub Terhadap Laporan Tarif Parkir

Ketua DPRD Palangka Raya Apresiasi Tindak Lanjut Dishub Terhadap Laporan Tarif Parkir

  • 18 April 2024 - 22:00 WIB
143 Jemaah Calon Haji Barito Utara Ikuti Bimbingan Manasik Haji 1445 Hijriah

143 Jemaah Calon Haji Barito Utara Ikuti Bimbingan Manasik Haji 1445 Hijriah

  • 18 April 2024 - 21:50 WIB
HBP Ke-60, Rutan Tamiang Layang Adakan Aksi Sosial Donor Darah

HBP Ke-60, Rutan Tamiang Layang Adakan Aksi Sosial Donor Darah

  • 18 April 2024 - 21:40 WIB
Dinas NakertransKop UKM Barito Utara Buka Pemagangan Dalam Negeri

Dinas NakertransKop UKM Barito Utara Buka Pemagangan Dalam Negeri

  • 18 April 2024 - 21:30 WIB
Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya Minta Dinas Kesehatan Aktif Dukung Program Posyandu dan Posbindu

Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya Minta Dinas Kesehatan Aktif Dukung Program Posyandu dan Posbindu

  • 18 April 2024 - 21:20 WIB
Ini Capaian Pelaksanaan Program Pemkab Gumas di Bidang Infrastruktur hingga Bidang Sosial

Ini Capaian Pelaksanaan Program Pemkab Gumas di Bidang Infrastruktur hingga Bidang Sosial

  • 18 April 2024 - 21:10 WIB
Kasatlantas Polresta Palangka Raya Tegur Pelanggar Lalu Lintas dengan Pendekatan Humanis

Kasatlantas Polresta Palangka Raya Tegur Pelanggar Lalu Lintas dengan Pendekatan Humanis

  • 18 April 2024 - 21:00 WIB
Dewan Minta Pemda Respon Keluhan Masyarakat Terkait Bahan Pokok

Dewan Minta Pemda Respon Keluhan Masyarakat Terkait Bahan Pokok

  • 18 April 2024 - 20:50 WIB
Investor Saham Kalteng Bertambah 16.357 Investor

Investor Saham Kalteng Bertambah 16.357 Investor

  • 18 April 2024 - 20:45 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri