Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Manokwari Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Begini Kronologis Kecelakaan Maut Motor Vs Bus Sekolah di Desa Tampa Menurut Penumpang Bus

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 26 November 2021 - 14:05 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Humas PT Sawit Graha Manunggal atau SGM, Rico Tarigan membeberkan kronologis kecelakaan yang melibatkan bus sekolah nopol KH 7010 KH milik PT SGM dengan pengendara sepeda motor jenis Honda Versa nopol KH 5509 KJ di jalan negara Desa Tampa Kabupaten Barito Timur, Jum'at, 26 November 2021.

"Keterangan saksi anak sekolah yang berada dalam bus, sepeda motor sudah terlebih dahulu jatuh sebelum tabrakan, kemudian bus mencoba menghindari sepeda motor sementara korban ada di kanan jalan sehingga posisi bus menghindari sepeda motor sehingga mengarah atau terjatuh ke arah parit," kata Rico melalui aplikasi perpesanan.

"Korban mengerem dan jatuh terlebih dahulu,, kemudian motor mengarah ke bus dan bus mengelak ke kiri sampai terbalik, namun bus kita saat menghindar motor menabrak sedikit bagian depan bus," tambahnya lagi.

Rico mengungkapkan saat kejadian bus sekolah dalam perjalanan mengantar anak sekolah ke SDN Tampa yang berjarak sekitar 150 meter dari lokasi kejadian. Meski sempat terbalik namun tidak ada korban dari penumpang bus.

Akibat kejadian itu pengendara sepeda motor bernama Aris diduga tewas di tempat sebelum dilarikan ke RSUD Tamiang Layang, sedangkan rekannya bernama Alex sedang diobservasi di ruang UGD rumah sakit tersebut karena mengalami benturan pada bagian dada.

"Korban Aris sudah dalam kondisi meninggal saat tiba di sini," ungkap dokter jaga UGD RSUD Tamiang Layang, Hermawati.

Anastasia, ibu dari korban Alex menuturkan, anaknya mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan ke tempat kerja di perusahaan sawit PT KSL, namun Anastasia tidak mengetahui persis kronologis kecelakaan karena masih sulit berkomunikasi dengan korban.

Hingga berita ini ditayangkan, Borneonews belum mendapatkan penjelasan dari Kasatlantas Polres Barito Timur AKP Mochammad Nur Alireja, "Masih dalam penanganan," jawabnya singkat saat dihubungi melalui aplikasi perpesanan. (BOLE MALO/B-6)

Berita Terbaru