Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dinas Perdagangan Palangka Raya Upayakan Stabilitas Harga Jelang Natal-Tahun Baru

  • Oleh ANTARA
  • 30 November 2021 - 22:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya mengupayakan adanya stabilitas harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Dalam rangka menjaga tingkat konsumsi masyarakat, sejak saat ini kami upayakan menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang libur akhir tahun ini," kata Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya Rawang di Palangka Raya, Selasa.

Ia mengatakan salah satu upaya menjaga stabilitas harga itu adalah dengan menjadwalkan operasi pasar yang direncanakan tersebar di lima kecamatan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah.

Kemudian, memastikan kelancaran distribusi bahan pokok ke wilayah Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah. Selain itu, juga dengan melakukan pemantauan dan melakukan pasokan barang di pasar.

"Kita akan memperketat pengawasan sehingga meminimalkan potensi penimbunan yang menyebabkan kelangkaan pasokan bahan pokok di pasaran," kata Rawang.

Sementara itu, berdasarkan data dinas perdagangan setempat, harga bahan pangan di Pasar Kahayan, yang merupakan pasar tradisional yang dikelola Pemkot Palangka Raya cenderung stabil.

Harga beras berada di kisaran Rp10.000-15.000 per kilogram yang tergantung jenis beras, gula pasir Rp12.000 per kilogram, minyak goreng kemasan mulai Rp20.000 per liter dan minyak goreng curah Rp14.000 per liter.

"Untuk kestabilan harga akan terus kita jaga. Jikapun terjadi kenaikan, akan kita tekan dalam bawas kewajaran. Potensi kenaikan harga tetap terjadi mengingat Natal dan tahun baru tingkat konsumsi meningkat," kata Rawang.

Sejumlah harga bahan pangan bahkan mengalami penurunan yakni daging ayam broiler dari Rp38.000 menjadi Rp37.000 per kilogram, telur ayam broiler Rp1.900 menjadi Rp1.800 per butir dan bawang merah Rp28.000 menjadi Rp26.000 per kilogram.

"Kenaikan harga justru terjadi pada cabe dari Rp50.000 menjadi Rp60.000 per kilogram. Sementara untuk kebutuhan bahan pokok lain yang ada di pasaran cenderung masih stabil," kata Rawang.

ANTARA

Berita Terbaru