Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tidore Kepulauan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Gumas: Hutan Merupakan Aset Masa Depan

  • Oleh Magang 1
  • 04 Desember 2021 - 08:51 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kurun – Bupati Gunung Mas (Gumas), Jaya S Monong menyampaikan bahwa hutan merupakan aset masa depan suatu bangsa, terlebih bagi generasi yang akan datang.

“Di samping keanekaragaman hayati, hutan menyimpan sumber daya energi yang menjadi modal kegiatan produksi,” ujarnya saat kegiatan sosialisasi program Fairventures Worldwide di aula Hotel Zefanya Kuala Kurun, Jumat 3 Desember 2021.

Dia menuturkan, sumber daya alam tersebut dapat dimanfaatkan sebagai energi maupun sumber daya perekonomian masyarakat. Isu deforestasi menjadi sebuah agenda yang sangat penting dan strategis bagi Kabupaten Gumas, bahkan menjadi salah satu indikator dari misi ke-7 yakni pembangunan yang berkelanjutan.

Dia menyadari bahwa orientasi manusia dengan alam cenderung mengedepankan orientasi ekonomi dengan mengesampingkan aspek ekologi. Ini membuat kegiatan eksploitasi selalu menyadari tren kenaikan. Kadang ada anggapan bahwa kerusakan alam yakni hutan, sungai dan laut, merupakan harga yang harus dibayar dari sebuah pembangunan.

“Disinilah peran penting kita semua seluruh stakeholder pembangunan di tingkat pusat dan daerah, untuk duduk bersama merumuskan dan merencanakan bagaimana kita menanggulangi dan merehabilitasi lahan-lahan kritis kita sudah eksisting,” imbuhnya.

Dan bagaimana seluruh stakeholder memanfaatkan lahan-lahan non kritis secara berkelanjutan antara lain dengan mendorong pengembangan mata pencaharian yang berkelanjutan di tingkat masyarakat, agar yang ada saat ini tidak meninggalkan dan mewariskan bencana bagi generasi mendatang.

“Kami menyambut baik kegiatan hari ini, di mana Fairventures Worldwide Indonesia sebagai pemrakarsa kegiatan sebagai salah satu stakeholder pembangunan yang ingin berkontribusi melalui program dan kegiatan yang diusungnya dalam upaya restorasi lahan-lahan yang terdegradasi, melalui mata pencaharian berkelanjutan,” tukasnya. (MAGANG/B-5)

Berita Terbaru