Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pohuwato Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Daftar Satwa Dilindungi yang Diselamatkan di Kotim Selama 2021

  • Oleh Usay Nor Rahmad
  • 04 Januari 2022 - 21:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit – Selama tahun 2021 banyak satwa dilindungi maupun tidak dilindungi yang diselamatkan melalui Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Jaga Sampit. Satwa-satwa dilindungi itu telah dilepaskan ke habitatnya.

Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit, Muriansyah, membeberkan satwa yang dilindungi terbanyak yang diselamatkan pihaknya bersama pihak terkait lainnya adalah burung cucak hijau sebanyak 31 ekor.

"Paling banyak burung cucak hijau,” jelasnya, Selasa, 4 Januari 2022. 

Penyelamatan burung cucak hijau ini dilakukan bersama Badan Karantina Pertanian (BKP) Klas II Palangka Raya Wilayah Kerja Sampit. Saat itu BKP Sampit menggagalkan penyelundupan puluhan burung cucak hijau menggunakan dump truk. Cucak hijau itu disita dari sopir dump truk, kemudian dilepasliarkan.

Tahun 2021 lalu mayoritas satwa liar merupakan hasil penyerahan secara suka rela oleh warga, dengan jumlah 44 ekor, termasuk 31 ekor cucak hijau.

Sedangkan, jenis satwa yang diselamatkan ada 14 jenis. Sebagian dari jenis tersebut merupakan satwa yang dipelihara oleh warga, namun akhirnya dengan rela diserahkan pada BKSDA.

“Kesadaran masyarakat semakin tinggi. Kami pun mengapresiasi dan berterimakasih atas kepedulian warga dalam upaya melestarikan satwa dilindungi oleh negara,” katanya. 

Adapun, rincian dari penyelamatan satwa liar yang dilaksanakan selama 2021 terbagi dalam 3 kategori. Pertama penyelamatan satwa liar dari daerah konflik, meliputi 8 orangutan yang terdiri dari 3 induk, 3 anak, dan 2 jantan dewasa.

Kedua, serah terima satwa liar tidak dilindungi Undang-Undang berupa 1 ekor labi-labi dengan berat 18 kilogram.

Ketiga, serah terima satwa liar dilindungi Undang-undang, terdiri dari burung cucak hijau 31 ekor, elang laut 1 ekor, elang bondol 1 ekor, burung bangau tongtong 1 ekor, burung takur tutut 1 ekor, lutung abu abu 1 ekor, lutung merah atau kelasi 1 ekor, kukang 2 ekor, buaya senyulong 1 ekor, kucing hutan 1 ekor, bekantan 1 ekor, owa-owa 1 ekor, dan 1 anak orangutan.

Selain dari Kotim, sebagian satwa yang diselamatkan berasal dari kabupaten tetangga, contohnya bangau tongtong yang diserahkan oleh warga Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan.

Ia pun menyampaikan terima kasih pada berbagai pihak yang telah membantunya selama ini. Karena dalam giatnya BKSDA kerap bekerja sama dengan berbagai pihak, antara lain Manggala Agni Sampit, Komunitas pencinta reptil, komunitas pancing, Disdamkarmat Kotim, BKP Sampit, dan warga yang peduli terhadap kelestarian lingkungan. (USAY NOR RAHMAD/B-11)

Berita Terbaru