Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pohuwato Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

BPS: Bahan Bakar Rumah Tangga Penyumbang Inflasi Tertinggi di Dua Kota Acuan Kalteng

  • Oleh Donny Damara
  • 19 Februari 2022 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro mengungkapkan ada beberapa komoditas penyumbang inflasi yang terjadi di Kalteng selama bulan Januari 2022 lalu.

Berdasarkan du kota acuan yakni Kota Palangka Raya dan Sampit komoditas penyumbang inflasi itu yakni kelompok bahan makanan, minuman, dan tembakau masih mendominasi kenaikan indeks harga di ke dua kota tersebut, sedangkan cabai rawit memberikan andil terbesar.

"Namun, untuk penyumbang inflasi tertingi di dua kota acuan Kalteng itu yakni bahan bakar rumah tangga," kata Eko, Sabtu, 19 Februari 2022.

Lanjut dia, apabila dirinci komoditas penyumbang inflasi di Kota Palangka Raya yakni bahan bakar rumah tangga sebesar 0,14 persen, beras, 0,08, minyak goreng 0,07, kue basah 0,03, dan ikan baung 0,03.

Kemudian komoditas penyumbang inflasi di Kota Sampit yaitu bahan bakar rumah tangga sebesar 0,12 persen, daging ayam ras 0,11, rokok kretek filter 0,07, telur ayam ras 0,07, dan minyak goreng 0,05.

Sebelumnya, dari dua kota pantauan IHK Kalteng yaitu kota Palangka Raya dan Sampit, keduanya mencatat angka inflasi. Inflasi yang terjadi di Palangka Raya yakni sebesar 0,62 persen, sedangkan di Sampit sebesar 0,58 persen.

Berdasarkan dua kota acuan tersebut yakni Palangka Raya dan Sampit, Kalteng mengalami inflasi sebesar 0,61 persen. Inflasi tersebut jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan inflasi pada Januari tahun 2020 dan 2021. (DONNY D/B-5)

Berita Terbaru