Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Konawe Kepulauan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Nadalsyah: Mari Kita Urai Benang Kusut SMPN 1 Muara Teweh

  • Oleh Ramadani
  • 12 Maret 2022 - 07:40 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Di sela-sela kesibukannya sebagai seorang kepala daerah, Bupati Nadalsyah menyempatkan diri berkunjung ke SMPN 1 Muara Teweh yang juga sebagai alumni sekolah tersebut. 

Bersama Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, juga Kepala Dinas Pendidikan dan Kadis Pertanian serta rombongan lainnya yang menyertai bupati ke SMPN 1 Muara Teweh, Jumat 11 Maret 2022.

Semenjak berdiri di tahun 1970 an, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Muara Teweh ini sampai sekarang berdiri dengan kokoh dan tegap. Walaupun bangunan sudah tua tetapi sudah banyak mencetak para insan yang menjadi pemimpin baik sebagai kepala dinas, pengusaha sukses dan masih banyak lagi yang lainnya, bahkan salah salah satunya menjadi orang nomor satu di Kabupaten Barito Utara dan tidak lain beliau adalah H Nadalsyah.

Bupati Nadalsyah mengatakan, pada hari ini, ia mengajak bersama-sama untuk mengurai benang kusut di SMPN 1 Muara Teweh ini. “Karena selama ini saya lihat usulan-usulan dari SMPN 1 ini, begitu ada usulan tetapi ditolak,” katanya.

Diungkapkannya, beberapa kali ditolak, akan tetapi tidak ada inovasi bagaimana untuk usulan ini bisa diterima. “Dan kami, mohon maaf tidak pernah mendapatkan laporan itu,” ucap Nadalsyah.

Lebih lanjut Nadalsyah, sudah diusulkan tetapi tidak diterima, tetapi masalahnya apa . “Saya minta kepada Pak Maslan, karena beliau agak mudah berkomunikasi dengan saya, baik lewat telpon, maupun lewat WA,” ungkapnya.

“Saya inginnya seperti itu, guru-guru, siapapun yang ada nomor saya (Bupati-Red), kalau ada yang melihat dan merasa tidak enak, WA saja saya, laporkan kepada saya, terkait masalah sekolah ini,” ujarnya.

Dan setelah disampaikan oleh Kepsek SMPN 1 Muara Teweh, ada data Dapodik kita yang tidak sinkron, laporan-laporan yang di usul. “Catatan yang ada di pusat dan apa yang kita usul sudah ada. Tak taunya  bahwa ruangan kita pinjam. Inilah masalahnya,” ungkapnya lagi.

Nadalsyah juga mengatakan, catatan yang ada di Kementerian, kita sudah punya. Begitu kita usul di tolak. “Oleh sebab itu Pak Maslan saya perintahkan dari beberapa bulan yang lalu untuk membetulkan data Dapodik tersebut,” terangnya.

Dijelaskannya, dengan data dapodik yang telah di betulkan tersebut agar usulan-usulan yang ada untuk SMPN 1 Muara Teweh bisa diterima oleh Kementerian dalam hal Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk sekolah ini nanti.

Selain itu juga, ujar H Koyem panggilan akrab Bupati, yang mana tidak masuk kedalam DAK, kita usahakan untuk membantu dari DAU. “Kami pun secara pribadi, barang kali ada kekurangan dana dari pemerintah, sedapat mungkin kami akan membantu nanti secara pribadi,” ucapnya.

“InsyaAllah, karena masa jabatan saya tinggal 1,5 tahun masa kepemimpinan sebagai Bupati Barito Utara berakhir, saya menginginkan sebelum masa jabatan berakhir SMPNb1 Muara Teweh ini betul-betul sudah seperti apa yang di inginkan oleh masyarakat,” ucapnya.

Berita Terbaru