BORNEONEWS, Sampit - Wiwin alias Erwin mengaku kalut usai menusukkan pisau di dada istrinya Superni, hingga akhirnya dirinya meminum racun untuk mengakhiri hidupnya juga.

Namun nyawa tersangka tertolong, setelah petugas kepolisian yang mengamankannya ketika dirinya menyerahkan diri ke pos Polisi saat perjalan menuju Desa Sebabi, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

"Saya spontan saja waktu itu mengambil pisau dan menghampiri istri saya yang sedang rebahan dan menacapkan pisau ke dadanya," kata tersangka, saat pelimpahan berkas tahap II di Kejaksaan Negeri Kotawaringin Timur.

Setelah itu tersangka langsung keluar rumah, meminum racun yang ada dalam gelas dan mengemudikan mmobil pikap miliknya meninggalkan lokasi kejadian.

Menurut tersangka korban hanya sempat memanggil namanya dan sempat keluar mengejar tersangka serta mencabut pisau dari dadanya hingga terjatuh di depan rumahnya tersebut, korban meninggal di tempat tersebut.

Tersangka kini hanya mengutarakan penyesalannya akibat menghilangkan nyawa perempuan yang telah mengkarunianya dua orang anak yang berumur 14 tahun dan 5 tahun tersebut.