BORNEONEWS, Palangka Raya - Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin meminta Organisasi Perangkat Daerah atau OPD bisa menjaga kekompakan dalam koordinasi penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).

Hal ini bertujuan agar bisa meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 6 kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK. Apalagi opini WTP telah diraih selama 5 kali berturut-turut sejak 2016, 2017, 2018, 2019 dan 2020.

Ia menjelaskan, dasar untuk meraih opini WTP ialah harus tertib pemerintahan, tertib administrasi, tertib pelayanan dan tertib Hukum. Untuk itu ia menekankan pentingnya menjaga kekompakan demi terpeliharanya sinergi dalam setiap OPD.

“Kalau semua kompak, tertib administrasi, tertib pemerintahan, tertib administrasi, tertib pelayanan, dan tertib hukum itulah dasar untuk meraih opini WTP. Makanya saya tekankan pelihara kekompakan, mengabdi dengan baik untuk daerah ini, bangun sinergitas demi lancarnya pembangunan," katanya, Senin 21 Maret 2022.

Sebelumnya, Fairid menyerahkan LKPD 2021. Saat itu Kepala BPK RI Kalteng, Agus Priyono menyampaikan apresiasi karena Wali Kota Palangka Raya bertanggungjawab menyerahkan sendiri LKPD tersebut.

"Semoga semua bimbingan serta arahan dari BPK ini dapat menjadi instrumen utama bagi kita dalam menyajikan laporan keuangan kita. Rekomendasi yang diberikan menjadi acuan kita dalam memperbaiki laporan pengelolaan keuangan daerah," ungkapnya.