Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Teluk Wondama Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sandiaga Gagas Wisata Kapal Pesiar dari Singapura ke Indonesia

  • Oleh ANTARA
  • 02 Juni 2022 - 11:00 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menggagas wisata kapal pesiar ke Indonesia mulai Juli 2022 ketika bertemu dengan dua pengelola kapal pesiar terbesar di Singapura, yakni Royal Carribean dan Resort World Cruises.

Kedua pengelola pelayaran pesiar itu menawarkan paket wisata ke Indonesia yang mencakup Pulau Batam dan Pulau Bintan di Kepulauan Riau, Surabaya di Jawa Timur, Pulau Bali, Pulau Belitung, dan Pulau Lombok di Nusa Tenggara Barat.

“Kami telah lakukan pertemuan dengan pengelola pelayaran pesiar dan ada beberapa kesepakatan akan dimulainya wisata kapal pesiar tahun ini. Ini berita besar, sangat strategis, dan sangat signifikan dalam pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia,” kata Uno, di Singapura, Rabu.

Wisata pelayaran kapal pesiar segera dimulai pada tahun ini yang meliputi Batam-Bintan-Surabaya-Bali. Pada tahun depan, akan ditambah Belitung dan Pulau Lombok.

“Dua perusahaan besar ini sudah berkomitmen untuk menyelenggarakan pelayaran pesiar ini. Ini sangat menguntungkan kedua pihak karena akan mempromosikan tujuan wisata prioritas di Indonesia yang akan membuka peluang usaha dan juga lapangan kerja yang sangat dibutuhkan dalam kepulihan sektor pariwisata kita,” ujar dia.

Ia mengatakan Indonesia tidak memberikan insentif secara khusus untuk pengelola kapal pesiar, namun hanya memfasilitasi terkait regulasi. “Insentifnya sendiri adalah daerah tujuan, budaya, kekayaan alam, sumber daya manusia, kekayaan setempat,” ucapnya.

Salah satu paket wisata yang ditawarkan ialah di Bali utara mengingat selama ini sektor pariwisata di daerah tersebut belum banyak tergarap secara optimal. Sebelum ibukotanya pindah ke Denpasar, Provinsi Bali memiliki ibukota di Singaraja di Kabupaten Buleleng, yang ada di Bali utara. 

Ia berencana menjajal langsung sensasi menaiki kapal pesiar ke Surabaya dan Bali utara sebagai bentuk dukungan dan memastikan sendiri seluruh prosesnya.

Deputi Bidang Kebijakan Strategis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Nia Niscaya, menambahkan, sebenarnya pasar wisata kapal pesiar ke Indonesia sudah ada, hanya tinggal dieksekusi.

Namun, lanjut dia, perlu kolaborasi antar berbagai pemangku kepentingan, seperti dengan Kementerian Perhubungan terkait perizinan.

Berita Terbaru