Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Trenggalek Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kementerian PUPR Uji Coba Limbah Batu Bara PLTU Jadi Pondasi Jalan

  • Oleh ANTARA
  • 11 Juni 2022 - 10:45 WIB

BORNEONEWS, Banjarmasin - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Tengah bersama PT PLN (Persero) melakukan uji coba limbah hasil pembakaran batu bara berupa Flying Ash dan Bottom Ash (Faba) Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pulang Pisau menjadi lapisan pondasi jalan nasional.

"Pelaksanaan uji coba bagian dari proyek percontohan kerja sama PLN dan Kementerian PUPR untuk penyusunan Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) PLTU Pulang Pisau," kata Manager PLN UPDK Palangkaraya Heni Setyo Handoko, di Banjarmasin, Jumat.

Terdapat dua produk pemanfaatan yang dilakukan uji coba kali ini. Pertama lapisan pondasi dengan komposisi fly ash 50 persen, bottom ash 50 persen yang dicampur semen 7 persen dari total pencampuran dan timbunan pilihan dengan komposisi fly ash 70 persen dan bottom ash 30 persen.

Jika hasil uji coba di lokasi PLTU Pulang Pisau berhasil, maka akan dilanjutkan uji coba di proyek jalan nasional Kalteng yang menjadi acuan perumusan SNI.

"Semoga saja hasilnya baik dan segera bisa diimplementasikan pada jalanan umum,” jelas Handoko.

Kementerian PUPR sebelumnya sudah melayangkan permintaan persetujuan SNI secara resmi ke Badan Standardisasi Nasional (BSN) terkait pemanfaatan Faba untuk pembangunan infrastruktur tersebut.

Diketahui, fly ash (abu terbang) merupakan salah satu residu yang dihasilkan dalam pembakaran batu bara yang berbentuk partikel-partikel halus ditangkap oleh alat pengendali pencemaran udara bernama ESP (Electrostatic Precipitator).

Sedangkan bottom ash merupakan sisa pembakaran batu bara berada dalam tungku yang secara rutin dikeluarkan saat proses di PLTU.

ANTARA

Berita Terbaru