Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Labuhanbatu Utara Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kotawaringin Cup 2022 Ternodai Aksi Penonton Keroyok Pemain

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 04 Juli 2022 - 16:50 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Turnamen Sepak Bola Kotawaringin Cup 2022 di Lapangan Karya Jaya, Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) ternodai dengan aksi ricuh dari suporter atau penonton yang masuk ke lapangan dan memukul pemain.

Video yang menayangkan sikap arogansi penonton mengejar salah satu pemain itu pun akhirnya viral di media sosial.

Dalam video, tampak puluhan penonton memasuki lapangan, mengejar dan menghajar salah satu pemain. Bahkan, dalam video tersebut ada salah satu penonton membawa kayu.

Berdasarkan informasi yang diperoleh tim Borneonews, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu, 2 Juli 2022 saat laga antara PS Parlay Kolam vs PS Batu Kotam.

Pemerhati Sepak Bola, Rony Paslah menyesalkan atas insiden tersebut. Apalagi, pemain binaanya yang kebetulan dipinjam dalam turnamen tersebut juga tak luput dari amukan penonton. 

"Bagaimana bisa turnamen sepak bola di Kotawaringin Lama bisa ricuh, bahkan salah satu anak didik kami jadi korban pemukulan oknum suporter," ujarnya, Senin, 4 Juli 2022.

Rony Paslah mengaku kecewa dengan ulah penonton. Seyogyanya, kata dia, pertandingan sepak bola itu bisa dinikmati, bukan malah penonton menyerang pemain. Dalam permainan sepak bola, gesekan antarpemain itu sudah biasa.

"Kalah menang itu biasa terjadi, tapi ulah penonton ini harus menjadi perhatian serius Panpel pertandingan. Artinya, pengelola pertandingan tidak mengantisipasi terlebih dahulu apa yang akan terjadi," sambung Rony.

Ia menyebut, semestinya, pihak Panpel harus peka dalam membuat suatu turnamen. Jangan sampai kejadian ini terulang kembali.

"Kasihan para pemain, mereka ada ketakutan saat bertanding yang akan membuat jiwanya terancam. Saya berharap, penjagaan oleh aparat diperbanyak, paling tidak pihak Panpel bisa menjamin, bahwa pertandingan berikutnya aman dan tidak ada lagi penonton yang masuk ke lapangan,"  pungkasnya. (DANANG/B-7)

Berita Terbaru