Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kepulauan Selayar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Penyebaran Perkreditan di Tiga Kota Terbesar di Kalteng

  • Oleh Testi Priscilla
  • 07 September 2022 - 06:20 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Otoritas Jasa Keuangan atau OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Otto Fitriandy menjabarkan penyebaran perkeditan yang terjadi di tiga kota terbesar di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai ini.

"Penyebaran aktivitas perkreditan tiga kabupaten/kota terbesar di Provinsi Kalimantan Tengah adalah di Kota Palangka Raya dengan penyaluran kredit sebesar Rp13,46 triliun atau 34,67% dari total kredit di Provinsi Kalimantan Tengah," kata Otto Fitriandy saat menggelar Konferensi Pers di Kantor OJK Kalimantan Tengah, Selasa, 6 September 2022 sore.

Selanjutnya, kata Otto, di Kabupaten Kotawaringin Barat sebesar Rp9,96 triliun atau 25,66% dari total kredit di Provinsi Kalimantan Tengah.

"Lalu Kabupaten Kotawaringin Timur sebesar Rp6,37 triliun atau 16,40% dari total kredit di Provinsi Kalimantan Tengah," tuturnya menyampaikan update Perkembangan Kinerja IJK di Kalteng dan Kegiatan OJK Kalteng Semester I Tahun 2022.

Selanjutnya, terdapat 3 sektor ekonomi dengan penyaluran kredit terbesar di Provinsi Kalimantan Tengah pada posisi bulan Juni 2022 antara lain yakni sektor untuk pemilikan peralatan rumah tangga lainnya, termasuk pinjaman multiguna sebesar Rp11,40 triliun atau 29,36%.

"Kemudian Sektor Pertanian, Perburuan dan Kehutanan sebesar Rp9.90 triliun atau 25,51%, dan Sektor Perdagangan Besar dan Eceran sebesar Rp6,62 triliun atau 17,05%," bebernya.

Berikutnya, kinerja pada sektor Perbankan Syariah tercatat mengalami pertumbuhan tercermin dari total aset yang tercatat sebesar Rp1,77 triliun atau meningkat sebesar 2,54% pada posisi Juni 2022.

"Hal ini dipengaruhi oleh aktivitas penghimpunan dana pihak ketiga perbankan syariah yang tercatat sebesar Rp1,22 triliun atau meningkat sebesar 10,21% dan aktivitas penyaluran pembiayaan yang tercatat sebesar Rp1,56 triliun atau tumbuh 5,42% dengan Rasio NPF Gross sebesar 1,33%," tutur Otto. (TESTI PRISCILLA/B-7)

Berita Terbaru