Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Rombongan Menteri Desa Terjebak Truk Amblas

  • 25 Januari 2016 - 21:31 WIB

DUA truk pengangku't buah sawit dan sa'tu truk pengangkut' kayu mengalami am'blas di tengah jalan pro'vinsi penghubung Kecamatan Pu'lau Petak, Kapuas Murung, Da'dahup, dan Mantangai.

Akibat terjebak itu, sehing'ga memicu kemacetan, terma'suk undangan dari SKPD yang akan menghadiri kunjungan kerja Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi Marwan Ja'far ke Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Dadahup, Minggu (24/1/2016) sore.

Truk itu terjebak di tiga ti'tik yang kondisi jalannya ru'sak parah. Yakni di Desa Sei Tatas, Desa Mampai, dan Da'dahup.

Di ruas yang rusak, warga me'nanami dengan sawit dan pi'sang agar tidak dilindas pengguna jalan.

Kerusakan jalan ini disebut' akibat seringnya dilalui truk ber'muatan lebih yang meng'angkut kelapa sawit dan ka'yu galam.

Camat Dadahup, Randu Ram''ba telah menyurati dua pe'rusahaan kelapa sawit PT Globalindo Agro Lestari (GAL) dan PT Lifere Agro Kapu'as (LAK) yang selama ini menggunakan ruas itu un'tuk mengangkut sawit.

'Isi surat itu intinya memin'ta perusahaan memperbaiki jalan yang rusak. PT GAL su'dah memberikan jawaban dan mau memperbaiki asal 50:50 dengan PT LAK, sedang'kan PT LAK masih belum men'jawab karena manaje'men' mereka sedang kosong dan informasinya mau take over. Pemprov Kalteng pun juga belum ada perhatian, sehingga untuk sementara pihak perusahaan diminta un'tuk memperbaiki,' papar'nya.

Berapa panjang jalan yang ru'sak Ramba menyebut ada sekitar 10 Km.

'Kalau disambung ada se'kitar 10 Km, namun rusak'nya sangat parah. Kita berharap provinsi segera memperbaiki,' tambahnya.

Terpisah, Anggota DPRD Kal'teng, HM Asera yang melihat langsung dan melewati jalan itu dalam rangka ikut ha'dir dalam acara kunjung'an kerja Menteri Desa, mengata'kan jalan itu tidak pantas la'gi dilewati. Ini karena menyangkut kepentingan orang banyak.

'Pemerintah provinsi mau ti'dak mau harus memikirkan bagaimana jalan ini agar pantas dilalui. Begitu pula kepada PBS yang memakai jalan ini harus membantu pe'merintah memperbaikinya. Jangan hanya seenaknya mau pakai jalan negara, tapi ti'dak mau bertanggungjawab',' tegas Ketua PKB Kalteng ini. (B-6)


TAGS:

Berita Terbaru