Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tomohon Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bagnaia Akui Terlalu Ambisius Kejar Quartararo

  • Oleh ANTARA
  • 26 September 2022 - 10:00 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Pebalap Ducati Francesco Bagnaia mengaku terlalu ambisius ketika mendapat peluang menyalip Fabio Quartararo di Grand Prix Jepang, Minggu 25 September 2022, sehingga menjadi bumerang yang menyebabkan ia terjatuh di lap terakhir.

Bagnaia mencuri P9 dari Enea Bastianini setelah Tikungan 13 di lap ke-20, yang memberinya jarak serang ke Quartararo.

Jarak ketiga pebalap sangat ketat, tapi Bagnaia melakukan perhitungan yang salah saat berupaya menyalip Quartararo di Tikungan 3, ban depannya tak dapat didorong lagi sehingga ia tergelincir di lintasan.

Quartararo finis P8 untuk membawa pulang delapan poin berharga, sedangkan Bagnaia, yang bertepuk tangan sarkastik untuk dirinya sendiri akibat kesalahan itu, gagal memangkas defisit poin dari sang pebalap Yamaha yang kini unggul 18 poin di puncak klasemen.

"Pertama, saya ingin berterima kasih kepada tim saya karena kesalahan saya terlalu besar," kata Bagnaia dikutip laman resmi MotoGP.

"Saya tidak melakukan manuver yang baik, dan untungnya saya tidak menabrak Fabio dan dia aman, dia menyelesaikan balapan. Saya terlalu ambisius," kata sang pebalap Italia.

Bagnaia, yang mengawali lomba dari P12 menyusul performa jeblok Ducati di sesi kualifikasi basah, merasa percaya diri dengan performa pengereman motornya, tapi ia kewalahan soal akselerasi di balapan.

"Saya tertinggal dari motor-motor lain. Tapi saya harus memikirkan kesalahan saya ini dan apa yang harus dilakukan untuk balapan-balapan selanjutnya," kata Bagnaia.

"Saya merasa aneh dengan motor saya selama balapan, padahal pagi ini di pemanasan berjalan baik. Pada siang harinya, saya sangat kewalahan. "Untungnya, Fabio hanya dapat delapan poin dan kami tidak kehilangan banyak poin."

Pebalap Aprilia Aleix Espargaro juga finis di luar zona poin setelah mengalami kendala teknis dengan motornya di awal lomba, sehingga ia harus kembali ke garasi untuk berganti ke motor cadangan.

Espargaro tertinggal hanya tujuh poin dari Bagnaia dengan empat balapan tersisa. Di saat tak ada selebrasi untuk Bagnaia, rekan satu timnya, Jack Miller merayakan kemenangan keempat dalam kariernya di MotoGP berkat penampilan dominan di Motegi hari ini.

Sang pebalap Australia finis 3,409 detik di depan Brad Binder yang tampil sensasional untuk KTM.

Pebalap tim Pramac Jorge Martin tak dapat bertahan dari gempuran sang pebalap KTM karena keausan ban di pengujung lomba dan harus puas finis P3.

Marc Marquez juga mampu kompetitif, meski dengan kondisi lengan kanan yang belum sepenuhnya pulih dari cedera, finis P4 setelah menjalani balapan dari pole position.

Sirkus MotoGP akan dilanjutkan ke Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand pada pekan depan yang menjadi balapan terakhir dari rangkaian triple header sejak Aragon.

ANTARA

Berita Terbaru