BORNEONEWS, Nanga Bulik - Bencana banjir yang melanda Kabupaten Lamandau menyisakan trauma bagi anak-anak guna menghilangkan rasa takut, maka DP3AP2KB memberikan trauma healing kepada mereka paskabanjir melanda.

Mereka juga diajak bernyanyi, menggambar dan mewarnai. Secara umum anak-anak ini diajak melakukan permainan gembira.

"Trauma healing dilakukan agar anak-anak korban banjir bisa menghilangkan rasa takut, sekaligus mempersiapkan mental jika banjir sewaktu-waktu kembali datang," kata Kepala DP3AP2KB Kabupaten Lamandau, Friaraiyatini. Selasa 25 Oktober 2022.

Kegiatan terapi trauma healing dilakukan di Posko banjir, puting beliung dan tanah longsor (Batingsor) Gedung Serba Guna Sembaga Mas yang juga difungsikan menjadi salah satu lokasi pengungsian warga terdampak banjir.

"Kami berharap melalui kegiatan trauma healing itu kejiwaan anak-anak usai bencana alam kembali normal," ujarnya.