BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pasca dilounching, rencananya Pemkab Kotawaringin Barat bakal melengkapi berbagai fasilitas area bongkar muat yang berlokasi di eks Pabrik Jagung, Jalan Pangkalan Bun - Kumai.

Hal ini lantaran mulai padatnya berbagai aktivitas di area bongkar muat tersebut. Plt. Sekda Kobar, Juni Gultom, Jumat, 30 Desember 2022 sebulan pasca lounching dan dilakukan peninjauan serta evaluasi, area bongkar muat tersebut dianggap telah layak untuk dikembangkan.

“Karena area bongkar muat benar-benar digunakan sesuai peruntukan dan fungsinya. Nantinya sarana dan prasarana (sarpras) di areal tersebut, seperti gudang, infrastruktur yang memadai bakal disiapkan. Termasuk tempat penginapan bagi pengemudi truk seperti layaknya terminal angkutan yang lengkap dengan fasilitas,” jelasnya.

Karena disediakannya areal bongkar muat ini, agar truk yag baru tiba di Pelabuhan Panglima Utar Kumai tidak melakukan bongkar muat di bahu jalan.

"Karena hak tersebut tentunya bakal mengganggu arus lalu lintas sehingga dengan adanya area bongkar muat ini, tidak ada lagi kegiatan bongkar muat di pinggir jalan," jelasnya.

Selain itu ke depan tidak ada lagi truk yang bermuatan lebih dari 8 ton melintas di dalam kota Pangkalan Bun.

"Sehingga dengan adanya area bongkar muat ini, harapannya akan memperpanjang masa pakai jalan. Karena beban jalan dalam kota hanya 8 ton, namun berat truk bersama muatannya dari kendaraan angkutan antar pulau sendiri mencapai lebih dari 30 ton," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-11)