TAHUN ini, warga Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) yang baru lulus SMA berkesempatan mengikuti pendaftaran calon Tamtama (catam) atau prajurit TNI. Cukup dengan persyaratan yang mencukupi bisa langsung mendatangi markas Kodim 1014 Pangkalan Bun.

"Pendaftaran gratis, sudah kami siapkan informasi apa saja yang menjadi persyaratan pendaftar catam di Makodim 1014 Pangkala Bun," ungkap Dandim 1014 Pangkalan Bun, Letkol Inf Suparman di Pangkalan Banteng, Kamis (3/3/2016).

Kuota pendaftaran Catam tahun ini, 200 sampai 300 catam. Sementara untuk Bintara maksimal 200 orang. "Pendaftaran untuk Catam berakhir sampai 5 Maret 2016. Nanti mulai Agustus ada lagi pembukaan tapi untuk calon Bintara," jelasnya.

Kriteria yang menjadi persyaratan untuk bisa mengikuti tes sebagai Catam sendiri banyak. Sebagian di antaranya minimal lulusan SMA, sehat jasmani dan rohani, bisa berenang, tanpa memiliki tato dan tindik, surat izin orang tua, SKCK, gigi harus utuh, tinggi badan minimal 165 centimeter.

"Pencarian prajurit untuk tentara sudah saya perintahkan kepada Babinsa untuk mencari calon prajurit tentara ke berbagai pelosok, termasuk ke sekolah-sekolah menengah atas," kata dia.

Sementara ini, Suparman mengakui, untuk Catam peminatnya masih minim. Kebanyakan warga lebih memilih mengikuti pendaftaran calon Bintara.

Hingga hari ini saja baru ada 4 orang yang melakukan pendaftaran ke Kodim 1014 Pangkalan Bun untuk mengikuti tes Catam. "Kami ingin warga lokal asli (Dayak, Red) tertarik dan ikut mendaftar, supaya warga lokal bangga anak cucunya menjadi seorang prajurit yang gagah berani," ujarnya.

Yang ditekankan oleh Suparman yakni, bergabung menjadi seorang prajurit TNI itu tidak dikenakan biaya alias gratis. Yang terpenting memounyai kemamouan dan keyakinan serta dibarengi doa yang kuat, pasti lolos.

"Gratis, jangan cari jalan instan dengan cara membayar sejumlah uang kepada oknum. Ikuti sesuai prosedur tahapan-tahapannya, persiapkan terlebih dahulu keahlian fisik, mental dan persyaratan lainnya," pungkas dia. (CP/B-7)