Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Wapres Ma'ruf Amin Anjurkan Perbanyak Doa dan Zikir

  • Oleh ANTARA
  • 06 Maret 2023 - 01:00 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menganjurkan umat Muslim untuk memperbanyak doa dan zikir dalam kehidupan sehari-hari.

"Zikir dan doa merupakan anjuran penting bagi umat Islam, dalam berdoa kita bergantung hanya kepada Allah SWT. Bagi orang Muslim, tidak ada yang lebih indah dari ketergantungan kepada Allah SWT," kata Wapres saat menghadiri acara Majelis Dzikir Maulidurrasul SAW & Haul Akbar Jama'ah Al-Khidmah Jakarta 2023 secara virtual pada Minggu.

Wapres Ma'ruf berpesan dalam agenda Indonesia Bersholawat bersama Majelis Al Khidmah tersebut agar seluruh majelis merapal doa-doa pengharapan kepada Allah SWT, khususnya mendoakan para orang tua, guru-guru dan juga para pahlawan negara ini.

Alasannya karena yang dilaksanakan secara berjamaah diyakini menjadi salah satu penyebab dikabulkannya doa.

"Berzikir dengan sepenuh hati yang dilakukan dengan berjamaah menjadi kekuatan tersendiri untuk mempertebal keyakinan menjadi penyebab terkabulnya doa," tambah Wapres.

Melalui acara tersebut, Wapres menyebut umat bermunajat dan memohon kepada Allah SWT agar bangsa dan negara dijauhkan dari bencana dan marabahaya, dihindarkan dari kesulitan dan ancaman, serta didekatkan melalui ikatan NKRI.

"Kita sebagai bangsa telah melakukan ikhtiar dzohiriah untuk menjaga dan menguatkan bangsa dan negara. Namun, sebagai umat yang beriman, kita juga sangat sadar bahwa upaya dan ikhtiar tersebut tidak akan ada artinya tanpa kehendak Allah SWT," tuturnya.

Bagi umat Muslim, doa, kata Wapres adalah salah satu cara untuk mengingat Allah dan memohon kepada Tuhan. Doa juga diyakini dapat memberikan keberkahan bagi umat Muslim yang melaksanakannya.

"Acara ini merupakan upaya batiniah, upaya mengetuk pintu langit agar menjadi sababiyah diturunkannya pertolongan Allah, sehingga apa yang kita ikhtiarkan tersebut dapat segera terwujud," pungkasnya.

ANTARA

Berita Terbaru