Ia menilai cendekiawan yang ideal ala ICMI adalah sebagai orang dengan simbol integritas, objektivitas, dan rasional, termasuk kejujuran.

“Kami berharap ICMI hadir bukan tanpa ilmu,” ungkapnya saat Ramadan Leadership Camp ICMI di Aula Bappedalitbang Kalteng, akhir pekan ini.

Budi mengatakan kaum cendekiawan yang berkhianat, ialah yang tidak pernah tersentuh hatinya untuk menggunakan ilmu dan kecendekiannya untuk kepentingan yang besar dari lingkungan masyarakat, bangsa, dan negara.

Sebagai Wakil Pengurus Pusat ICMI ia menyampaikan apresiasi dan kebanggaan terhadap Kalteng yang menjadi tercepat kedua setelah Bali penyelenggara leadership camp.

“Saya ingin pastikan dan bangga, saya melihat kebangkitan kembali ICMI di Kalimantan Tengah,” ucap Priyo. (HERMAWAN DP/H)