Aplikasi Pilkada Serentak

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pj Bupati Kobar Kunjungi Desa Pasir Panjang Tinjau Kesiapan Desa dalam Visitasi Menparekraf ADWI 2023

  • Oleh Nurita Fitriyastuti
  • 02 Juni 2023 - 06:50 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat berhasil masuk dalam 75 desa wisata atau unggulan di Indonesia. Untuk itu, pada Rabu, 31 Mei 2023 Pj. Bupati Kobar, Budi Santosa, melakukan kunjungan ke Desa Pasir Panjang untuk meninjau persiapan desa tersebut dalam rangka Visitasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia.

Kunjungan Budi Santosa disambut hangat Kepala Desa Pasir Panjang, Tamel Otol yang kemudian disambut pula dengan upacara adat Ikat Tongang yang artinya Ikat Tali Persaudaraan yang dipimpim oleh Demang Adat Desa Pasir Panjang.

Acara kunjungan tersebut, Pj. Bupati Kobar memberikan dukungan baik kepada Desa Pasir Panjang yang sangat menghargai, menjaga budaya lokal setempat hingga saat ini. 

"Untuk kedatangan Menparekraf ke Desa Pasir Panjang ini, harus kita persiapkan sebaik mungkin, dalam waktu dekat ini akan kita gelar rapat koordinasi, untuk membahas persiapan, mulai dari penyambutan di bandara hingga di titik titik yang ada di kunjungi, kami pemerintah daerah sangat mendukung dan siap memback up,” kata Budi Santosa. 

Kemudian, Tamel Otol, Kepala Desa Pasir Panjang menyampaikan, ucapan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak terkait yang telah ikut adil  mempersiapkan Desa Pasir Panjang untuk ajang ADWI tahun 2023. 

"Kami sekali lagi ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam rangka kemenangan ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia) tahun 2023. Semoga saja dalam kunjungan nanti tidak hal (hal yang tidak diinginkan) dalam pelaksanaan itu," ucapnya. 

Lalu, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kobar, Wahyudi mengungkapkan, ada beberapa hal yang menjadi poin penting penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2023.

Poin tersebut seperti daya tarik wisata desa tersebut, home stay, toilet, souvenir, pengelola kelembagaan, serta digitalisasi dan kreatifitas. 

"Alhamdulillah kelima poin itu telah di miliki desa Pasir Panjang, sehingga Desa Pasir Panjang masuk 75 besar sebagai Desa Wisata Indonesia," ungkapnya.

Tim penilai akan datang berkunjung pada 27 Mei lalu. Namun, kedatangan tersebut telah tertunda. Wahyudi menjelaskan, kunjungan sudah pasti dilaksanakan tetapi belum tahu kapan visitasi tersebut, pihaknya bahkan telah menerima kabar bahwa piagam ADWI 2023 akan diberikan langsung oleh Menparekraf. (NURITA/J)

Berita Terbaru