Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Maluku Barat Daya Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Wakil Ketua I DPRD Minta Dinas Perdagangan Cek Kelangkaan Elpiji 3 Kilogram di Ampah

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 04 Juni 2023 - 21:10 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Wakil Ketua I DPRD Barito Timur Ariantho S Muler menanggapi keluhan warga Kelurahan Ampah Kota dan sekitarnya terkait kelangkaan elpiji 3 kilogram yang terjadi 2-3 terakhir. Dia pun meminta Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM atau Disdagkop UKM Barito Timur agar mengecek penyebab kelangkaan dan mengatasinya.

"Saya minta agar masalah ini segera direspons oleh dinas perdagangan dengan turun ke lapangan untuk mencari permasalahan apa sehingga bisa terjadi kelangkaan gas," kata Ariantho melalui pesan WhatsApp, Minggu, 4 Juni 2023.

Sementara itu Kepala Disdagkop UKM Barito Timur, Berson, saat dimintai tanggapannya mengaku telah memerintahkan Kepala Bidang Perdagangan Andri Armianto agar segera turun ke lapangan untuk mengecek penyebab terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 kilogram.

"Sudah saya perintahkan kabid perdagangan untuk turun lapangan setelah membaca berita kelangkaan elpiji 3 kilogram tadi," kata Berson.

Diketahui, warga Kelurahan Ampah Kota Kecamatan Dusun Tengah mengeluhkan kelangkaan elpiji 3 kilogram yang terjadi 2-3 hari terakhir.

"Sangat langka, sudah 2-3 hari ini tidak ada yang jual gas 3 kilo," kata Sulaiman yang tinggal di RT 17 Tabuk Luar Kelurahan Ampah Kota.

Dia coba berkeliling ke pangkalan-pangkalan elpiji namun semua kosong yang ditandai dengan tulisan gas 3 kg kosong.

"Orang tua saya berjualan kue, tapi sudah beberapa hari ini sulit mendapatkan gas, padahal distribusi Pertamina kayaknya lancar aja, antrian juga di SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji) Lenggang juga kayaknya lancar aja," ujarnya.

Sulaiman berharap pihak-pihak terkait termasuk pemerintah daerah dapat segera bertindak menyelidiki penyebab terjadinya Kelangkaan elpiji 3 kilogram ini serta mengatasinya.

Senada, warga RT 33 Kelurahan Ampah Kota bernama Fahriansyah juga mengakui terjadi kelangkaan elpiji 3 kilogram. Bahkan. Menurutnya kelangkaan bukan saja terjadi di Kelurahan Ampah Kota namun juga desa lain di Kecamatan Dusun Tengah.

"Kalau mau cari gas keliling-keliling dulu tanya setiap pangkalan atau toko, kalau ada kisaran harganya Rp28 ribu sampai Rp30 ribu," terangnya.

Berita Terbaru