Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Manokwari Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Kata Ketua Majelis Agama Hindu Kaharingan, Terkait Dugaan Pelecehan Tempat Ibadah Hindu

  • Oleh Pathur Rahman
  • 06 Juni 2023 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Dugaan pelecehan kepada Agama Hindu terjadi di Pura Sali Paseban Batu, Tangkiling, Kalimantan Tengah. Dalam foto dan video yang tersebar, terlihat satu orang perempuan menaiki pura yang menjadi tempat persembayangan bagi umat hindu Kaharingan. 

Ketua Majelis Daerah Agama Hindu Kaharingan (MD-AHK) Kota Palangka Raya Parada L.KDR menyampaikan, sangat keberatan dengan apa yang telah dilakukan para oknum masyarakat tersebut.

Lembaga juga sudah melaporkan kejadian itu kepada aparat kepolisian, baik Polda Kalteng maupun Polresta Palangka raya Secara konkret peristiwa itu adalah pelecehan bagi agama terlepas dari apapun alasan dan motifnya.

“Kami keberatan dan itu sudah sangat menghina.Sebagai umat Hindu Kaharingan merasa dilecehkan. Tempat ritual kami dilecehkan oleh oknum masyarakat tersebut,” katanya, Selasa, 6 Juni 2023 

Lanjutnya, perempuan tersebut naik dan duduk di tempat persembahyangan di pura integrasi, yakni pura penggabungan kaharingan dengan Hindu.

”Itu simbol keagamaan dan tepat kita ritual dan tepat upacara, itu tempat suci kita. Nah tempat suci itu dibuat seperti itu, makanya itu sangat melecehkan. Apalagi sampai naik dan duduk,” tegasnya.

Sambungnya, kasus itu sudah dilaporkan dan pihaknya berharap kepada kepolisian agar bisa menindaklanjuti laporan, sehingga meredam hingga tidak terjadi hal-hal tak diinginkan. Sebab jika tidak dilanjuti akan tak baik.

”Pemuda-pemuda kita sudah sangat bergerak. Dan pelecehan itu sudah diketahui dunia bukan hanya Indonesia.Penganut-penganut hindu di dunia ikut prihatin atas hal tersebut.Mereka mengancam. Saya tegaskan bahwa di lokasi itu tidak sembarang orang yang masuk.Apalagi perempuan yang lagi “dapat” dan itu tidak boleh masuk,” pungkasnya. (PATHUR/J)

Berita Terbaru