Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mantan Terpidana Korupsi Masuk Bursa Balon Bupati Seruyan

  • 10 April 2016 - 20:56 WIB

PEMILIHAN Bupati Kabupaten Seruyan masih dua tahun lagi. Namun, sejumlah nama bakal calon (balon) sudah ramai digadang-gadang.

Salah satunya Totok Sugiarto, mantan anggota DPRD Seruyan, yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) kasus suap anggota Dewan Seruyan, akhir 2013 lalu. 

Totok kini sudah menghirup udara bebas, usai menjalani hukuman dalam kasus suap oleh pengusaha Yamin dan Yusuf senilai Rp2,08 miliar itu. Ia yang berpasangan dengan Bambang Fry saat ini juga mulai aktif menggalang dukungan melalui jalur persorangan. Selebaran formulir dukungan kini mulai mereka tebar. 

Dan, ternyata ada saja elemen masyarakat yang tidak mempersoalkan status terkait kasus korupsi itu. 'Kalau dia mau mencalonkan diri, itu hal yang sangat wajar. Itu terlepas dari permasalahan kasus yang pernah menimpanya dulu.

Sebab setiap warga negara punya hak mengikuti pesta demokrasi. Hanya tergantung warga yang mempunyai hak pilih, apakah mereka memberikan dukungannya atau tidak,' kata Gajali Rahman, Ketua LSM Simpati Anak Bangsa (SAB) pada Borneonews, di Kuala Pembuang, Minggu (10/4/2016).

Johan (47) warga Desa Persil Raya, Kecamatan Seruyan Hilir, pun ketika ditanya soal pilkada Seruyan pun, tak menyebut syarat bersih dari kasus korupsi. 'Semua calon kepala daerah harus yang potensial dan mampu bekerja di bawah tekanan. Mengingat, sejumlah persoalan Seruyan, salah satunya tingkat kesejahteraan masyarakat masih kurang,' ungkap dia. 

Selain Totok, di masyarakat kini juga beredar nama Sudarsono (Bupati Seruyan), Yulhaidir (Wakil Bupati Seruyan), Sugiannor (Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Seruyan), Hairil Yadi (Anggota DPRD Seruyan) dan Ahmad Ruswandi (Ketua DPRD Seruyan), sebagai bakal calon bupati Seruyan berikutnya. 

'Saya sudah siap untuk mencalonkan diri maju pada Pilkada Seruyan nanti,' tegas Sugiannor, membenarkan soal pencalonannya, saat ditemui Borneonews di kantornya beberapa waktu lalu. (PN/B-10)

Berita Terbaru