Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Otsus Kalimantan untuk Pacu Pembangunan

  • 10 April 2016 - 22:33 WIB

Masyarakat Adat Dayak Nasional (MADN) mendesak pemerintah pusat menetapkan lima provinsi di Pulau Kalimantan meraih status otonomi khusus (otsus). Ini merupakan salah satu rekomendasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-1 MADN di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), baru-baru ini.

''Status otsus demi terwujudnya percepatan pembangunan di Pulau Kalimantan,' kata Ketua Dewan Adat (DAD) Kalteng, Sabran Achmad, didampingi tokoh dayak lainnya seperti Sipet Msal dan santoe, dalam jumpa pers di Palangka raya, Minggu (10/4/2016).

Ia juga menegaskan, untuk Pulau kalimantan eksistensi peran masyarakat Dayak merupakan keniscayaan. Namun, ia menyayangkan, masyarakat Dayak masih terus menghadapi beragam bentuk ''pemaksaan, penaklukan, eksploitasi, dan terpinggirkan''.

''Berbagai kelompok masyarakat Dayak masih terus digusur secara paksa dari tanah leluhurnya untuk berbagai proyek pembangunan,' kata Sabran.

Di dalam rekrutmen pegawai negeri sipil (PNS), Polri, dan TNI, MADN juga meminta mengutamakan putra-putri Dayak. Dan khusus untuk kaimantan Tengah, Sabran meminta pemerintah ousat mendukung terlaksananya Program Dayak Misik dengan jatah 5 hektare tanak bersertifikat hak milik untuk setiap kepala keluarga (KK).

(DLN/B-1)

Berita Terbaru