Aplikasi Sistem Pemetaan Suara Pemenangan Pilkada 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sikapi Ancaman Boikot, Kapolres Undang Wartawan Audensi

  • Oleh Cecep Herdi
  • 12 Mei 2016 - 20:15 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Heska Wahyu Widodo mengundang perwakilan PWI Kobar dan wartawan untuk beraudensi di Aula Mapolres Kobar, Jumat (13/5/2016) pukul 08.00 WIB. Kapolres akan menerima aspirasi para pewarta yang tergabung dalam organisasi PWI Kobar maupun di luar keanggotaan PWI, terkait dugaan tindakan arogansi Kasat Reskrim Polres Kobar, AKP Guntur Tri Bawono.

"Kami mengundang teman-teman wartawan besok, untuk beraudensi," kata Heska Wahyu Widodo, di Pangkalan Bun, Kamis (12/5/2016).

Ketua PWI Kobar, Tumarno mengatakan, pada kesempatan audensi tersebut pihaknya akan menyampaikan semua aspirasi dari para wartawan terkait dugaan Kasat Reskrim yang dinilai arogan. Laporan wartawan yang masuk ke PWI Kobar bukan hanya  perlakuan Kasat Reskrim terhadap wartawan harian Radar Sampit, Slamet. Tapi ke wartawan Borneonews dan SBTV.

"Intinya laporan yang masuk ke PWI, mereka tidak senang dengan sikap Kasat Reskrim," tegas Tumarno.

PWI Kobar menunjuk pemberitaan Borneonews, Kamis (12/5/2016) hanya terfokus pada tindakan Kasat Reskrim terhadap Slamet. Padahal, ada beberapa wartawan lain yang juga merasa Kasat Reskrim arogan. "Itu kenapa beritanya hanya ngangkat permasalahannya Slamet, padahal seharusnya dirunut dari kejadian-kejadian sebelumnya," ungkap salah satu anggota  PWI Kobar.

Sebelumnya, PWI Kobar mengancam akan memboikot pemberitaan Polres karena diduga Kasat Reskrim bersikap arogan kepada sejumlah wartawan yang tengah meliput berita. (CECEP HERDI/N)

Berita Terbaru