Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Warofen Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dewan Minta Pemprov Perhatikan Aset Pendidikan dan Listrik Daerah

  • Oleh Ariananta
  • 10 Juni 2016 - 19:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya  - Anggota DPRD Kalimantan Tengah daerah pemilihan Kalteng III,  meminta pemerintah provinsi (Pemprov) memperhatikan serius semua aset pendidikan yang nantinya akan diserahkan ke pemerintah provinsi. Para wakil rakyat itu, baru saja menuntaskan masa reses di dapil meliputi wilayah Kabupaten Kotawaringin barat (Kobar), Lamandau, dan Sukamara.

"Masalah listrik harus diperhatikan, mengingat hal itu juga menjadi kendala utama di wilayah setempat. Minimnya penerangan atau keterbatasan listrik membuat kegiatan belajar mengajar ikut terganggu. Aliran listrik kurang dari 24 jam, di wilayah Lamandau dan Sukamara, masih banyak warga yang memerlukan penerangan,' ucap Nataliasi di DPRD Kalteng, Palangka Raya, Kamis (9/6/2016).

Sesuai aturan, aset SMA/SMK yang sebelumnya dikelola oleh kabupaten akan diserahkan ke provinsi, sesuai amanah UU No 23 Tahun 2014.

Saat reses perseorangan instansi terkait di kabupaten mengharapkan agar semua aset yang diserahkan dijaga dan diperhatikan seperti bangunan sekolah, sarana olahraga, laboratorium, musholla, tempat praktik,  dan lainya.

'Kita juga sedih mendengar bahwa ada sekolah di wilayah Dapil III yang masih minim guru bidang studi, padahal hal itu sangat penting, termasuk ketersediaan buku-buku, alat tulis menulis, peralatan praktik, serta muatan lokal yang disesuaikan dengan wilayah tersebut,' katanya.

Menurut dia dari reses beberapa waktu yang lalu, pihaknya melihat sekolah menengah kejuruan (SMK) kurangnya penunjang sarana dan prasarana belajar mengajar.

'Saat ini, banyak guru yang merangkap mengajar dalam beberapa mata pelajaran, hal ini jelas, tidak berdasarkan kompetensi yang ada, harusnya agar lebih berkualitas bidang studi harus disesuaikan,dengan jurusan atau pendidikan seorang guru,'ucap srikandi partai PAN Kalteng ini. (ARIANATA/N).

Berita Terbaru