BORNEONEWS, Palangka Raya - Seperti sudah direncanakan, pada Kamis (23/6/2016) Gubernur Kalimantan Tengah akan menemui para pemilik perusahaan atau direktur Utama (dirut) dari tiga sektor usaha. Pertemuan dengan pengusaha perkebunan, pertambangan dan kehutanan ini akan berlangsung di Jakarta.

"Karena kan kebanyakan pemilik perusahaan ini tinggalnya di Jakarta jadi Gubernur yang akan ke sana. Dengan begitu nggak ada alasan lagi mereka tidak bisa menemui Gubernur Kalteng," ungkap Marianitha, Kepala Biro Humas dan Protokol, Pemprov Kalteng kepada Borneo News, Rabu (22/6/2016).

Sebelumnya Gubernur Kalteng menyebutkan pendapatan dan pengeluaran keuangan pemda tidak seimbang.

"Ini kan tidak sehat, jadi sakit. Karena itu saya setelah dilantik minta dengan Pak Leo (Kadis PU) kapan saya bisa ketemu dengan pengusaha. Sekarang ini Rp420 Miliar gubernur harus pinjam, karena defisit anggaran," ungkap Sugianto baru-baru ini.

Sugianto menjelaskan bahwa ia akan menemui tiga sektor perusahaan sekaligus.

"Saya ingin industri didirikan ada di Kalteng. Kalau tidak mau, tidak usah ke Kalteng. Sekarang pengusaha cuma menebang di Kalteng lalu di bawa keluar, Kalteng tidak dapat apa-apa. Kita tidak mau seperti ini," pungkasnya. (TESTI PRISCILLA/m)