Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Batanghari Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tiga Pesawat Delay di Bandara Pangkalan Bun akibat Kabut Asap

  • 08 Agustus 2016 - 16:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kabut asap yang diduga dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menyebabkan tiga penerbangan di Bandara Iskandar, Pangkalan Bun, mengalami delay, Senin (8/8/2016). Tiga penerbangan yang ditunda itu, Wings Air rute Pangkalan Bun - Semarang selama 50 menit, Kalstar Rute Pangkalan Bun - Semarang selama 20 menit dan Trigana Air rute Surabaya - Pangkalan Bun selama 30 menit.

"Ada dua flight (keberangkatan) dan satu arrival (kedatangan) yang delay," ujar Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Khairul Batubara, melalui Kasubag TU Ade Sutarman, Senin (8/8/2016). 

Ade merinci, seharusnya pesawat Wings Air berangkat dari Pangkalan Bun menuju Semarang pukul 06.30 WIB, Kalstar pukul 07.00 dan kedatangan Trigana Air dari Surabaya di Pangkalan Bun pukul 07.50.

"Karena visibility (jarak pandang) rendah, akibatnya tiga penerbangan tersebut harus ditunda," terangnya.

Dari hasil pantauan menara pengawas milik Bandara Iskandar, pukul 06.15 jarak pandang hanya berkisar 100 meter. Dengan kondisi ini tentu sangat berbahaya bagi penerbangan. "Jarak pandang aman, minimal di atas 1.800 meter. Kurang dari itu, kami akan hentikan penerbangan. Demi keamanan," jelas Ade.

Menurut Ade, pihaknya belum bisa memastikan, kapan penerbangan di Bnadara Iskandar normal kembali. Pasalnya, kabut asap sudah mulai muncul di Pangkalan Bun, terutama saat pagi hari.

Semantara itu, salah satu penumpang Dian, 34, mengaku mafhum dan memaklumi adanya penundaan penerbangan. Menurutnya, kondisi alam yang mulai menggangu penerbangan itu merupakan hal yang tidak bisa dihindarkan. "Semua tidak menginginkannya, tetapi mau gimana lagi. Penundaannya juga masih wajar, tidak sampai berhari-hari." (UD/N).

Berita Terbaru