Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tanah Datar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

12 Titik Panas Terpantau Pulau Hanaut dan Teluk Sampit

  • Oleh Rafiuddin
  • 25 Agustus 2016 - 11:07 WIB

BORNEONEWS, SAMPIT - Sebanyak 12 titik panas atau hotspot terpantau di dua kecamatan wilayah selatan Kabupaten Kotawaringin Timur, pada Kamis (25/8/2016) pagi sehingga harus diwaspadai munculnya kebakaran lahan.

'Dari laporan dan informasi Pak Camat Teluk Sampit tadi malam, (Rabu, 24/8) malam, memang ada kebakaran lahan di wilayahnya. Kebakaran sudah hampir 12 hektare,' kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Sutoyo, Kamis (25/8/2016).

Hasil pantauan satelit Terra dan Aqua yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Haji Asan Sampit, titik panas itu terpantau masing-masing dua titik di Kecamatan Pulau Hanaut dan 10 titik di Kecamatan Teluk Sampit. Dari data terlihat, titik panas itu terpantau sejak kemarin sehingga diduga kuat memang terjadi kebakaran lahan.

Meningkatnya titik panas tersebut diindikasikan menunjukkan meningkatnya pula kebakaran lahan di daerah ini. Satuan tugas (Satgas) penanganan kebakaran hutan dan lahan siaga melakukan pemadaman di lokasi terutama di Kecamatan Teluk Sampit yang diketahui memang terjadi kebakaran lahan.

'Ini kami kumpul di Kantor Pemadam Kebakaran hendak ke lokasi untuk melakukan pemadaman bersama tim,' ucap mantan Sekcam Mentaya Hilir Utara itu.

Dikatakan Sutoyo, kebakaran yang dilaporkan oleh Camat Teluk Sampit Syamsurijal tersebut terjadi di lahan kosong. Belum diketahui, penyebab kebakaran tersebut karena pihaknya bersama tim satgas belum sampai ke lokasi kebakaran.  (FI/*)

Berita Terbaru