BORNEONEWS, Sukamara - Meskipun pembangunan jembatan Sungai Jelai yang menghubungkan Kabupaten Sukamara dengan Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat belum selesai, namun masyarakat terutama para remaja Sukamara banyak memanfaatkan lokasi tersebut sebagai tempat bersantai.

'Kalau sudah sore, Sabtu- Minggu, jembatan ini dipenuhi anak muda yang ingin menghabiskan waktu libur, karena untuk tempat hiburan atau bersantai memang belum ada di Sukamara,' tutur Yati, Sabtu (24/9/2016).

Yati, salah satu pengunjung Jembatan Jelai mengatakan, jembatan yang melintasi Sungai Jelai ini akan ramai dikunjungi masyarakat pada hari-hari libur saja, seperti hari Sabtu dan Minggu. Tempat ini akan ramai didatangi oleh masyarakat saat menjelang sore, dan mereka menghabiskan waktu hingga hari menjelang malam.

Menurut Yati, selain tempatnya memang nyaman, pemandangan dari atas jembatan tersebut cukup bagus. Letaknya yang strategis tepat di bibir sungai Jelai dengan ketinggian puluhan meter dari permukaan air.

Dikatakannya pula jika jembatan penghubung tersebutsudah selesai dibangun, kemungkinan akan lebih ramai karena masyarakat dari seberang Kalbar juga menjadikan jembatan sebagai tempat bersantai mereka.

'Di samping ramai dikunjungi sebagai wadah bersantai, di lokasi jembatan tersebut juga dijadikan sebagian warga sebagai tempat memancing ikan, karena di samping jembatan tersebut terdapat anakan sungai yang biasa dijadikan tempat untuk memancing ikan air tawar.' Katanya.

Lanjutnya biasanya pemancing akan memanfaatkan tiang jembatan yang ada di tengah Sungai Jelai untuk tempat memancing. Namun jika arus airnya sedang deras, maka mereka memilih memancing dipinggiran sungai atau anakan sungai. (NORHASANAH/N).