Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Katingan Dukung Pelestarian Budaya

  • Oleh Abdul Gofur
  • 16 November 2016 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Anggota DPRD Katingan mendukung pelestarian budaya di daerahnya, termasuk pelaksanaan acara Tiwah Massal bagi umat Hindu Kaharingan. Acara itu digelar di dua desa, Manduing Lama dan Manduing Taheta, Kecamatan Pulau Malan, 13-15 November 2016.

"DPRD sejauh ini mendukung penuh pelestarian budaya di daerah ini, termasuk acara Tiwah Massal yang dipusatkan di Desa Manduing Lama, kemarin," sebut anggota DPRD Katingan, Dahlia, Rabu (16/11/2016).

Pasalnya, peninggalan budaya nenek moyang, itu merupakan warisan yang tak ternilai. "Harapan kita dengan pelaksanaan Tiwah massal di Desa Manduing Lama dan Manduing Taheta ini dapat melanjurkan kebudayaan daerah dan dapat dipelihara sebagai bentuk pengabdian keluarga kepada para leluhur," sebut anggota DPRD dari daerah pemilihan Katingan 1, meliputi Katingan Hilir, Tasik Payawan, tewang Sanggalang Garing dan Kecamatan Pulau Malan ini.

Menurut wakil rakyat dari Partai Golkar ini, saat pelaksanaan acara Tiwah massal itu dirinya juga langsung turun ke lokasi, dan diminta masyarakat setempat memberikan sambutan.

Sebelumnya Ketua Panitia Tiwah Massal Desa Manduing Lama, Melitae menuturkan, sumber dana acara Tiwah massal ini berasal dari APBD Kabupaten Katingan sebesar Rp285 juta.

"Dana itu dibagi menjadi dua, yaitu untuk Desa Manduing Taheta sebanyak Rp55 juta dan untuk Desa Manduing Lama Rp235 juta. "Jumlah arwah yang di-Tiwahkan ada 48 arwah," katanya.

Camat Pulau Malan, Adventus menyambut gembira pelaksanaan Tiwah Massal di daerahnya. Dengan adanya Tiwah Massal ini, katanya masyarakat bisa terbantu. "Saya juga mengucapkan terima kasoh kepada pemerintah daerah yang sudah menganggarkan dana untuk pelaksanaan Tiwah massal di wilayah kami," katanya. (ABDUL GOFUR/N).

Berita Terbaru