BORNEONEWS, Pulang Pisau - Polisi kesulitan kejar truk yang diduga sebabkan Avanza terbakar di Jembatan Tumbang Nusa. Kasat Lantas Polres Pulang Pisau AKP Wakid mengatakan sopir dan penumpang Avanza tidak hafal ciri-ciri kendaraan yang ditabrak dan menyebabkan mobilnya terbakar tersebut.

"Saksi juga tidak ada yang tahu nomor plat kendaraan yang terlibat tabrakan, bagaimana mau kita kejar," kata Wakid saat ditemui Borneonews di lokasi, Kamis (9/2/2017).

Untung saja, kata dia, dalam kejadian itu semua penumpang dalam keadaan selamat, meski ada kerugian material yang dialami korban. Wakid mengatakan bahwa mobil yang terbakar tersebut merupakan mobil milik pribadi, bukan sewaan atau carteran, dan ditumpangi empat orang termasuk sopir yang juga pemilik mobil. Avanza itu sedang dalam perjalanan dari Banjarmasin menuju Sampit. "Kami juga sudah melakukan olah TKP, dan meminta keterangan saksi yang kita butuhkan untuk proses lebih lanjut," terangnya.

Personel Satlantas Polres Pulang Pisau juga melakukan upaya evakuasi sisa mobil yang terbakar itu, agar tidak menggangu lalulintas yang ada di jembatan tumbang nusa ini.

Mobil Toyota Avanza berwarna putih dengan nomor polisi DA 8651 TAD tersebut terbakar pada Kamis (9/2/2017) pagi sekitar pukul 05.00 Wib, sedang arah ke Palangka Raya, dikemudikan oleh M. Agus (31 tahun) dan membawa tiga penumpang bernama Sugiharto, Matrapi dan Fadlinoor yang semuanya dalam keadaan selamat.

Menurut keterangan sopir, peristiwa terjadi pada saat sebuah mobil truk yang ada didepannya rem mendadak, sehingga membuat mobilnya menabrak bagian belakang truk dan menimbulkan percikan api. Akibatnya mobil yang dikemudikan Agus terbakar.

Sementara truk yang ditabrak itu langsung lari meninggalkan lokasi dan hingga saat ini tidak diketahui keberadaannya karena saksi tidak mengetahui ciri-ciri dan nomor polisi truk tersebut. (JAMES DONNY/B-8)